KARAWANG, iNews.id - Seorang ibu yang tidak mudik selama enam tahun terjaring razia penyekatan. Dengan nada memelas, ibu tersebut meminta kepada petugas agar diperbolehkan mudik.
"Saya sudah enam tahun tahun tidak mudik, enggak ketemu anak anak," kata sang ibu sambil mengangkat lima jari tangannya.
Ibu tersebut kemudian dihampiri oleh seorang polisi wanita. Namun, tidak jelas bagaimana akhir dari perdebatan antara mereka. Video tersebut kemudian mendapat tanggapan beragam dari netizen.
@romy_yulianti misalnya menyebut, "Gak kebayang bu rindunya kepada anak, selama 6 tahun tak jumpa. sehat terus ibu dan anak2 nya di jadikan anak yg shalih/shalihah," katanya.
Sementara akun lainnya juga memberi komentar terkait larangan mudik itu.
"Coba kalo kebijakan larangan mudik tapi disediakan juga posko posko kesehatan buat tes rapid para pemudik di tiap titik. Kan enak tuh di kedua belah pihak mau itu pemudik mau itu pemerintah, kalo sehat ya lanjut kalo terindikasi positif ya mau gak mau harus karantina. lya gak?," tulis @lulusenaaa07.
Akun lainnya @haniffowahana berkomentar, "Serba salah sana kasian sini kasian sana pengen pulang sini menjalankan tugas, sy yakin petugas jg baik baik cuma kondisi nya yg tdk tepat jk momen nya bkn corona kita selalu di beri arahan saat mudik , ah serba kasian pokok nya," tulisnya.
@abuayman1312 menulis, "Yakin sih, kalau pak polisi itu menjadi Warga sipil pasti akan kesal dengan larangan Mudik ini apalagi ditambah sudah bertahun tahun tidak bertemu keluarganya dikampung," katanya.
Namum ada juga netizen yang memperingatkan akan potensi lonjakan Covid-19.
"Nunggu berita terjadi lonjakan kasus covid gara2 kerumunan antrian pemudik yg diputar balikan," ujar @storyportrait.id.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait