Lapas Cianjur Rusak Diguncang Gempa, Napi Dipindahkan ke Tenda 

CIANJUR, iNews.id - Gempa bumi Magnitudo 5,6 yang mengguncang Cianjur pada Senin (21/11/2022) lalu, juga merusak beberapa blok di Lapas Kelas IIB Cianjur. Akibat kerusakan itu, narapidana (napi) atau warga binaan pemasyarakatan dipindahkan ke tenda di tengah lapas.

Selain blok hunian para napi, gempa juga merobohkan tembok antara pos 3 dan pos 4 dan pos 3 pengamanan. Tembok setinggi 2,5 meter tersebut rata tanah akibat guncangan gempa M5,6.

Kasubsi Regbimkemas Lapas Cianjur Nurdin Weripih mengatakan, sampai saat ini para napi di Lapas Cianjur belum dapat menempati blok tahanan. Mereka ditempatkan di lapangan lapas menggunakan tenda.

“Kondisi blok banyak rusak. Untuk sementara, para napi kami tempatkan di lapangan, menggunakan tenda,” kata Kasubsi Regbimkemas Lapas Cianjur dihubungi wartawan, Sabtu (26/11/2022).

Nurdin Weripih menyatakan, pada hari keempat pascagempa, Kamis (24/11/2022), Lapas Cianjur telah memperbaiki blok dan bangunan lapas yang mengalami kerusakan. Kerusakan yang terjadi, dinding retak dan plafon ambruk. "Saat ini dalam tahap perbaikan,” ujar Nurdin Weripih.

Untuk mengantisipasi gangguan keamanan, tutur Kasubsi Regbimkemas Lapas Cianjur, Lapas Cianjur mendapat bantuan pengamanan dari beberapa lapas di Jawa Barat. Selain itu, Lapas Cianjur juga mendapatkan bantuan personel TNI dari Yonif Raider. “Kami dibantu Raider,” tutur Kasubsi Regbimkemas Lapas Cianjur.

Lapas Cianjur, kata Nurdin Weripih,  menghentikan layanan kunjungan bagi keluarga napi. Namun keluarga napi masih tetap dapat menitipkan makanan. “Kunjungan ditiadakan dulu, tapi kami tetap melayani penitipan makanan,” ucap Nurdin Weripih.

Bahkan, pada hari pertama terjadi gempa, Senin (21/11/2022), banyak warga binaan menggunakan layanan telepon dan video call dari pihak lapas untuk mencari tahu kabar keluarga napi. “Banyak warga binaan yang menelepon untuk mengetahui kabar keluarga mereka,” ujarnya.

Sejauh ini, tutur Nurdin, tidak ada kendala apa pun pascagempa Cianjur di Lapas Cianjur tersebut. Listrik telah menyala dan perbaikan mulai dilakukan. "Saat kejadian gempa, kami gunakan genset. Jadi tidak ada masalah,” tuturnya.

Editor : Agus Warsudi

Baca Artikel Lainnya di Sini