CIANJUR, iNews.id - Sebelum berhasil menjebol penyekatan di kawasan Seger Alam, Puncak, Cianjur, Jawa Barat, ribuan pemudik sempat melakukan upaya perlawanan kepada petugas, Kamis (13/5/2021) dini hari. Akibat jumlah pemudik dengan petugas tak sebanding, akhirnya penyekatan pun jebol.
Kronologi kejadian berawal dari gelombang ribuan pemudik meluncur dari arah Jakarta dan Bogor menuju Cianjur. Saat tiba di pos penyekatan kawasan Seger Alam, Puncak, Cianjur.
Awalnya petugas masih mampu membendung para pemudik. Satu persatu diperiksa, terutama bukti negatif Covid-19. Namun ratusan pemudik berdatangan sehingga jumlah pemudik dengan petugas tak terbendung.
Terjadilah penumpukan ribuan kendaraan pemudik di lokasi penyekatan tersebut. Mereka pun semakin berani merangsek blokade dan melawan petugas. Para pemudik membongkar barrier dan menurunkan marka pembatas jalur.
Petugas Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur yang berupaya menahan gelombang pemudik menggunakan kendaraan roda dua di kawasan Seger Alam, Puncak pas, akhirnya kewalahan.
Para pemudik yang tidak mau mengantre untuk menjalani pemeriksaan, nekat menerobos pembatas jalan dan melaju hingga akhirnya ribuan pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua itu menjebol penyekatan petugas.
Kapolres Cianjur AKBP Mochamad Rifai mengatakan, petugas telah berupaya maksimal menahan gelombang pemudik sepeda motor yang rata-rata dari Jakarta.
"Namun para pemudik yang menggunakan roda dua ini tidak terbendung. Mereka terus berdatangan dari atas (puncak) menuju pos penyekatan Seger Alam," kata Kapolres Cianjur.
Editor : Agus Warsudi
cianjur kabupaten cianjur ratusan pemudik arus mudik Dilarang mudik larangan mudik operasi larangan mudik Pelarangan mudik penyekatan operasi penyekatan
Artikel Terkait