Masyarakat yang terpapar Covid-19 mendapatkan fasilitas seadanya. Kondisi ini berbanding terbalik dengan fasilitas mewah di hotel berbintang yang disiapkan untuk anggota DPR. (Foto: Ilustrasi/SINDO)

BANDUNG, iNews.id - Legislator asal Jawa Barat mengkritik dan menyayangkan pemberian fasilitas khusus di hotel berbintang bagi anggota DPR yang terpapar Covid-19 dan menjalani isolasi mandiri. Fasilitas tersebut dinilai menggambarkan kondisi kurang peka pada email rakyat. 

"Tidak pada tempatnya anggota DPR diistimewakan. Sudah seharusnya itu disadari oleh semua anggota legislatif. Anggota DPR sama dan setara dengan masyarakat, maka semua harus diperlakukan dengan layak dan adil dalam pemberian layanan kesehatan publik," kata anggota Komisi 1 DPR Muhammad Farhan, Kamis (29/7/2021).

Farhan menyatakan, menolak layanan tersebut. Kebijakan itu dinilai berlebihan karena saat ini tidak sedikit masyarakat yang kesulitan memperoleh layanan kesehatan. 

Lebih bagus, ujar Farhan, fasilitas yang disiapkan untuk anggota DPR itu dialokasikan untuk kepentingan masyarakat. 

"Kami berempati dulu saat sekarang ini. Anggota DPR tidak dipaksa untuk tiap hari bekerja di kantor, tapi juga melakukan PPKM, maka risikonya rendah. Kalau terinfeksi Covid-19 dan memang tidak bisa isolasi mandiri di rumah jabatan, sudah sewajarnya anggota DPR isoman dengan upaya sendiri," ujar Farhan.

Dalam kondisi saat ini, tutur mantan presenter ini, seharusnya anggota dewan meningkatkan kenerja dalam penanganan Covid-19 di tengah banyaknya warga miskin yang semakin kesulitan akibat PPKM darurat. 

"Jangan sampai kebijakan tersebut (fasilitas isoman di hotel berbintang) membuat kepercayaan publik terhadap DPR merosot. Jangan pula muncul kesan DPR dan masyarakat berjarak dengan adanya pemberian fasilitas khusus tersebut," tutur legislator dari fraksi NasDem ini.

Dia mengatakan, saat ini DPR mendukung penuh penggunaan APBN untuk menangani Covid-19 hingga ranah masyarakat yang terdampak terutama pada fasilitas kesehatan (faskes). 

"Faskes milik pemerintah pusat dan daerah masih harus ditambah untuk kepentingan banyak orang, terutama masyarakat yang tidak mudah akses ke Faskes," ucap Farhan.

DPR, ujar dia, juga berkomitmen memberi dukungan peningkatan APBN untuk layanan kesehatan publik, khususnya menghadapi pandemi yang membawa krisis sekarang ini. DPR bagian tidak terlepaskan dari upaya perjuangan bersama menghadapi permasalahan bangsa.

Diketahui, Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menerbitkan surat tentang fasilitas hotel berbintang bagi para anggota parlemen yang menjalani isolasi mandiri jika dinyatakan positif terpapar Covid-19 Orang Tanpa Gejala (OTG) dan gejala ringan. 

Keputusan tersebut dituangkan dalam surat bernomor SJ/09596/SETJEN DPR RI/DA/07/2021 yang ditandatangani Sekretaris Jenderal Indra Iskandar.

Adapun hotel yang dipersiapkan yaitu Ibis Budget Grogol Petamburan, Jakarta Barat dan Hotel Oasis Atrium Senen, Jakarta Pusat. Selain untuk anggota DPR, fasilitas tersebut juga diperuntukkan bagi tenaga ahli dan staf DPR yang terpapar Covid-19. 

Layanan isoman gratis bagi wakil rakyat ini di antaranya makan tiga kali sehari (pagi, siang, dan malam), laundry tiga potong baju per hari, free Wi-Fi, dan parkir, konsultasi dokter melalui telepon setiap hari (Dr Fahri dari Laboratorium Amelia Clinic dan Prolepsis), kunjungan dokter atau perawat 2-3 kali, dapat vitamin dan satu kali tes PCR di hari ke-7.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network