Kalapas Sukabumi beserta jabatan sedang memeriksa titipan makanan dan barang dari keluarga warga binaan di Lapas Kelas IIB Sukabumi. (Foto: iNews.id/Dharmawan Hadi)

SUKABUMI, iNews.id - Keluarga dari warga binaan membeludak di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sukabumi di malam takbiran, Minggu (1/5/2022). Mereka berbondong-bondong menitipkan makanan untuk sanak saudaranya yang berada di dalam lapas.

Pihak lapas membagikan sedikitnya 135 nomor antrean agar keinginan warga untuk menitipkan makanan bisa dilakukan secara tertib.

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Sukabumi, Christo Victor Nixon Toar mengatakan, pihaknya tetap membuka layanan penitipan makanan walaupun di hari libur menjelang malam takbiran. 

"Kami ingin momen Idul Fitri ini dapat dirasakan oleh semua warga binaan di Lapas Kelas IIB Sukabumi, walaupun mereka sedang menjalani masa hukuman di dalam Lapas. Ini sebuah kewajiban kami dan bukti nyata kami dalam pelayanan prima," ujar Christo kepada MNC Portal Indonesia. 


Pelayanan penitipan barang dan makanan yang dilaksanakan di Ruang Pelayanan Terpadu Lapas Sukabumi ini, kata Christo, merupakan pengganti kunjungan langsung tatap muka yang saat ini tidak bisa dilaksanakan karena status pandemi Covid-19 yang belum usai. 

Lebih lanjut Kalapas menyampaikan bahwa pelayanan penitipan barang dan makanan ini akan dilaksanakan juga pada tanggal 2 Mei 2022 sampai dengan tanggal 5 Mei 2022 dengan dua sesi. Untuk sesi pertama pukul 09.00 WIB hingga Pukul 11.00 WIB dan sesi kedua pada pukul 13.00 WIB sampai 15.00 WIB.

"Untuk sore ini pelayanan penitipan barang dan makanan terdapat 135 nomor antrean masyarakat yang menitipkan makanan. Layanan ini kami lakukan karena kami ingin para warga binaan bisa merasa masakan dari keluarga mereka. Oleh karena itu kami rela menunda libur dan pulang kampung untuk berkumpul dengan keluarga demi warga binaan kami," ujar Christo. 


Sementara itu, YN (35) salah satu keluarga warga binaan yang datang untuk menitipkan makanan dan barang kepada lapas mengaku sangat berterima kasih. Tahun ini bisa mengirimkan ketupat beserta opor dan daging untuk suaminya yang sedang di berada dalam tahanan. 

"Saya rela antre untuk menitipkan makanan ini untuk bapaknya anak-anak yang sedang ditahan. Agar dia bisa merasakan juga makanan khas Idul Fitri walaupun sedang di dalam tahanan," ujarnya. 




Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network