MAJALENGKA, iNews.id - Sejumlah video beredar di media sosial (medsos) saat kecelakaan maut dekat Gerbang Tol Cipali Sumberjaya, Majalengka, beberapa waktu lalu. Dalam video itu terlihat korban dengan kondisi cukup mengenaskan.
Ironisnya, video itu banyak dibagikan di media sosial, baik secara pribadi maupun di salah satu grup.
Keluarga korban mengaku kecewa dengan banyaknya video dan foto yang beredar, dengan tanpa proses sensor.
Salah satu keluarga korban Panji meminta warganet untuk segera menghapus unggahan-unggahan yang berkaitan dengan kecelakaan maut itu.
"Tolong tidak ikut menyebarkan video kecelakaan yang dialami kakak saya, yang terjadi di dekat Gerbang Tol Sumberjaya," kata Panji.
Sebagai pihak keluarga, Panji mengaku musibah itu sudah membuat saudara-saudaranya bersedih.
"Tolong berhenti membagikan video itu. (Membagikan video kecelakaan) Itu benar-benar sangat melukai hati kami," kata dia.
Sementara, sebagaimana diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di jalan Raya Cirebon-Bandung, Jumat (19/5/2023). Akibatnya, dua pengendara sepeda motor Scoopy meninggal di tempat setelah terlindas truk.
Kecelakaan berawal saat korban yang dari arah Cirebon menuju Bandung hendak menyalip truk yang ada di depannya. Namun, saat berada di tengah, dari arah berlawanan meluncur elf, yang membuat motor tersebut oleng dan menabrak truk yang hendak disalip.
Akibatnya, motor yang dikendarai korban terjatuh sekaligus terlindas. Korban sendiri diketahui warga Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait