Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana meninjauk akses jalan yang terputus akibat banjir bandang. (Foto: HUMAS POLDA JABAR)

GARUT, iNews.id - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana meninjau wilayah terdampak bencana banjir bandang di Desa Cinta, Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Garut, Minggu (28/11/2021) sore. Dalam kunjungan itu, Kapolda Jabar ingin memastikan penangan bencana berjalan lancar dan pasokan logistik aman.

Setelah meninjau posko Polres Garut dan dapur umum, Kapolda Jabar melihat jembatan yang putus diterjang banjir bandang. Jembatan itu akses warga dua desa, tepatnya Kampung Cileles dan Bojongsari, Desa Cinta dan Kampung Jungre, Desa Caringin, Kecamatan Karang Tengah. 

Jembatan tersebut hanya bisa dilalui sepeda motor. Sedangkan untuk mobil belum bisa  karena masih terdapat material batu dan lumpur yang terseret banjir bandang. Sedangkan untuk Jembatan Bojongsari sampai saat ini belum bisa dilewati oleh kendaraan baik motor maupun mobil, karena masih dipenuhi lumpur dan batu.

Selanjutnya Kapolda Jabar beserta rombongan meninjau lokasi pengungsian warga di Kampung Ragadiem. Di sini terdapat 105 warga terdampak banjir yang terpaksa mengungsi karena rumah mereka rusak diterjang banjir bandang. 

Diketahui, banjir bandang menerjang dua kecamatan di Kabupaten Garut, yaitu Kecamatan Sukawening dan Kecamatan Karangtengah pada Sabtu (27/11/2021). Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, banjir bandang dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi sejak siang hingga sore. Akibatnya, sungai di Kecamatan Karang Tengah meluap. 

"Di Kecamatan Karang Tengah, banjir bandang menerjang tiga desa, yakni Cintamanik, Cinta, dan Caringin," kata Kapolres Garut.

"Saat ini, air banjir telah surut. warga dan petugas gabungan, baik dari Polres Garut, TNI, maupun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, tim relawan, serta warga sekitar bergotong royong mengevakuasi material lumpur dan batu yang terbawa banjir bandang," ujar AKBP Wirdhanto Hadicaksono.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir bandang ini. Namun rumah-rumah warga terdampak dan empat akses jalan penghubung desa di Kecamatan Karang Tengah ini tidak bisa dilalui.

Petugas menghimbau kepada warga, untuk selalu waspada mengantisipasi terjadi banjir bandang susulan. Warga diingatkan untuk segera mengungsi jika air sungai meluap. 

Sementara, dalam kunjungan itu, Kapolda Jabar didampingi Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol Yuri Karsono, Ka Rumkit Sartika Asih Bandung Kombes Pol dr Harry Kamijantono, Danrem 062 Taruma Negara Kolonel Inf kosasih, dan Wakapolres Garut Kompol Yopi Mulyawan Suryawibawa.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network