SUKABUMI, iNews.id - Seorang pemuda nyaris dihakimi massa saat ditangkap di Perumahan Griya Kopkarin RT 01/06, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Rabu (10/8/2022). Pemuda tersebut berusaha kabur saat transaksi jual beli sepeda motor secara cash on delivery (COD).
Terduga pelaku S (22) nyaris babak belur dihakimi massa yang berhasil menangkapnya saat kabur membawa sepeda motor. Beruntung ada sekuriti yang berhasil mengamankan dari amukan massa dengan membawanya ke Pos Security PT Indolakto, sebelum dijemput anggota Polsek Cicurug.
Kakak korban pemilik motor, Ujang Rahman (27) menuturkan, kronologi kejadian berawal dari adiknya yang akan menjual motornya, janjian dengan pelaku untuk melakukan transaksi jual beli sepeda motor tersebut secara COD.
"Awalnya mereka itu ketemu di jalan terus sama adik saya diajakin ke rumah teteh di Griya Kopkarin biar nyaman transaksinya. Nah pas adik saya mau buatin kopi, itu kan STNK sama kunci ditaruh di meja ruang tengah, pas adik saya ke situ lagi motor sama STNK-nya udah ga ada," ujar Ujang kepada MNC Portal Indonesia.
Kaget dan merasa tertipu, lanjut Ujang, korban yang merupakan adiknya tersebut langsung mengejar pelaku menggunakan motor. Setelah dikejar sekitar 2 km dari rumahnya, pelaku pun berhasil tertangkap. Lalu pelaku diamankan di Pos Satpam Indolakto setelah itu dijemput pihak kepolisian.
Sementara itu, seorang pedagang yang berada di lokasi penangkapan, Sumarni (53) mengaku kaget mendengar keributan yang terjadi di dekatnya. Awalnya dia menyangka bahwa terjadi perkelahian antarwarga, namun setelah dicari tahu ternyata ada maling motor yang tertangkap.
"Iya tadi katanya motornya sempet ditendang sama korban, pelakunya terjatuh. Setelah itu dibawa ke pos satpam, tadi banyak warga juga yang berkerumum di situ mungkin kesel, kalau sekarang udah dibawa ke polsek," ujar Sumarni menjelaskan.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait