Simulasi Sispamkot persiapan pengamanan pemilu 2024 di Karawang. (Foto: Istimewa)

KARAWANG, iNews.id - Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Wicaksono menilai wilayah hukumnya merupakan salah satu daerah rawan keamanan saat penyelenggaraan Pemilu 2024. Hal tersebut berdasarkan indeks kerawanan pemilu dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Kabupaten Karawang menduduki peringkat 10 dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat yang paling rawan keamanan. 

"Kami mengantisipasi situasi keamanan saat pemilu nanti dengan melakukan simulasi sistem pengamanan. Mulai hari ini dan seterusnya kami melaksananakan sistem pengamanan dalam kota (Sispamkota) dalam Operasi Mantap Brata (OMB) Lodaya tahun 2023-2024," kata Wirdhanto, Jumat (6/10/2023).

Menurutnya, Karawang masuk kategori rawan keamanan dari kategori kurang rawan, rawan dan sangat rawan. Oleh karena setiap tahapan dinilai rawan. 

"Jadi kami dari Polres, TNI dan Pemkab Karawang akan mulai mengamankan setiap tahapan pemiliu. Kami akan memastikan setiap tahapan pemilu berjalan aman," katanya. 

Dia mengatakan, jumlah personel Polres, TNI dan Pemkab Karawang sekitar 1.000 orang  terdiri dari Polres 627 anggota, 300-an prajurit TNI serta sisanyanya dari Pemkab Karawang. 

"Personel sudah siap diterjunkan untuk mengamankan tahapan pemilu," katanya. 

Untuk memastikan pengamanan pemilu dilaksanakan simulasi Sispamkota dengan 450 personel dari Polres Karawang dan TNI. Dengan simulasi Sispamkota diharapkan dapat meningkatkan kemampuan personel khususnya dibidang Dalmas.  

"Semua personel pengamanan pemilu harus siap secara fisik dan mental," katanya.  


Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network