SUKABUMI, iNews.id - Pelaksanaan kurban warga Muhammadiyah di Kota Sukabumi akan dilaksanakan pada H+1 Idul Adha 1444 H/2023 M atau Kamis (29/6/2023). Hal tersebut sesuai instruksi Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah sebagai bentuk toleransi kepada umat muslim yang akan berlebaran besok.
Ribuan warga Muhammadiyah di Kota Sukabumi melaksanakan Salat Idul Adha di Kampus Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI), Rabu (28/6/2023). Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Sukabumi, H Ade Rahmatullah, bertindak sebagai imam dan khatib pada Salat Id tersebut.
"Idul Adha sebagai peneguhan pribadi muslim keluarga dan masyarakat untuk berakidah dan bertauhid yang lurus, itu tema Idul Adha pagi ini. Maknanya, fisaat semua, kita masyarakat Indonesia krisis akhlak dan mental. Krisis tauhid kita lihat kehidupan di negeri ini sudah carut marut dari sisi tauhid," ujar Ade kepada iNews.id.
Lebih lanjut Ade menerangkan, keadaan saat ini, umat manusia ada yang meninggal karena dibunuh oleh dukunnya. Lalu orang ingin kaya mendadak pergi ke dukun. Dan yang lebih fatal, menimpa pribadi-pribadi kita yang tauhidnya sudah luntur.
"Hal tersebut mempengaruhi ketika pribadi rusak, keluarga pun akan ikut rusak berantakan. Ketika keluarga rusak berantakan maka masyarakat pun akan rusak. Kalau masyarakatnya sudah rusak maka tunggu saat kehancurannya negeri ini," ujar Ade
Kita tidak mau seperti itu, lanjut Ade, makanya kita dorong peneguhan keimanan tauhid pribadi masing-masing kita juga keluarga-keluarga dan masyarakat. "Kita menjadi negara yang baldatun toyibah warobbun gofur, negara yang penuh dengan kebaikan, negara yang penuh dengan kasih dan sayang dari Allah SWT," ujar dia.
Sementara itu, disinggung pelaksanaan pemotongan hewan kurban, Ade mangatakan bahwa untuk pemotongan hewan kurban akan dipusatkan di SD Aisyiah.
"Alhamdulillah lebih dari 5 ekor sapi dan kalau kemarin saya inventarisir masih tiga domba. Tapi Insya Allah jumlahnya akan bertambah lagi. Sesuai dengan instruksi PP Muhammadiyah, pelaksanaan kurban akan dilaksanakan besok," ujar Ade.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait