Vaksinasi guru dan tenaga kependidikan. (Foto: Antara)

BANDUNG, iNews.id - Sebanyak 34.400 atau 94 persen dari total 36.000 tenaga pendidik dan kependidikan di Kota Bandung telah mendapatkan vaksin dosis 1. Tersisa 4 persen atau sekitar 1.600 orang yang belum disuntik vaksin.

Pemkot Bandung optimistis vaksinasi Covid-19 untuk seluruh tenaga pendidik dan kependidikan tuntas pada akhir Mei 2021 ini. Vaksinasi harus segera tuntas lantaran Kota Bandung akan menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) atau sekolah tatap muka.

"Mudah-mudahan akhir Mei, kita bisa 100 persen. Jika Juli ternyata pemerintah pusat membuka kesempatan PTM , secara infrastruktur dan SDM (sumber daya manusia)-nya kami sudah siap," kata Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana saat meninjau vaksinasi tenaga kependidikan di Kota Bandung, Rabu (19/5/2021). 

Sementara itu, Ketua Yayasan Taruna Bakti Ibramsyah Amir mengatakan, pelaksanaan vaksinasi ini merupakan ikhtiar dalam melanjutkan vaksinasi pertama pada 16 April 2021 lalu. 

"Ini vaksin kedua. Jadi pada hari ini hampir 700 peserta dari kalangan guru, tenaga pendidikan, dan ASN di wilayah Bandung Wetan," kata Ibramsyah.

Ibramsyah mengemukakan, vaksinasi juga bagian dalam persiapan PTM Taruna Bakti dan dalam mempersiapkan hal itu guru adalah prioritas bagi pemerintah untuk mendapatkan vaksin.

"Kami mengantisipasi PTM yang dalam rencana SKB itu mulai diperbolehkan. Secara infrastruktur Taruna Bakti selalu berusaha untuk memenuhi semua persyaratan yang menjadi syarat utama dalam pembelajaran PTM," ujarnya.

Sedangkan Camat Bandung Wetan Sony Bakhtyar mengatakan, vaksinasi di wilayahnya dipusatkan di Taruna Bakti dan 13 Fasilitas Kesehatan.

"Karena di sini sasarannya 1.552 orang lanjutan dari dosis pertama. Penerima yang tidak lolos skrining maka dilayani di Faskes. Ada 13 Faskes di Kecamatan Bandung Wetan," kata Camat Bandung Wetan.

Menurut dia, vaksinasi di Kecamatan Bandung Wetan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menyukseskan program vaksinasi, partisipasi masyarakat pun luar biasa.

"Jadi kalau sekarang Pemerintah Pusat menggulirkan untuk vaksin gotong royong, minimal kita sudah mulai dari proses pelaksanaan vaksinasi ini. Ada upaya gotong royong yang dilakukan oleh masyarakat, swadayanya cukup luar biasa," ujar Sony. Arif budianto 


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network