Jalur Wisata di Kawasan Desa Langensari, Kecamatan Lembang, KBB yang sempat terdampak longsor. (Foto: Istimewa)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengingatkan wisatawan untuk mewaspadai kondisi cuaca ekstrem saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pasalnya, hujan dengan intensitas tinggi di musim peralihan ini bisa terjadi tiba-tiba.

Hal itu bisa memicu terjadinya bencana alam seperti tanah longsor dan pohon tumbang. Termasuk di kawasan wisata Lembang, KBB yang didominasi wisata alam dan jadi destinasi favorit pelancong untuk menghabiskan libur Nataru.

"Kita nanti ada edaran atau imbauan supaya masyatakat khususnya wisatawan yang berkunjung ke KBB agar meningkatkan kewaspadaan," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD KBB Dedi Supriadi saat dihubungi, Jumat (8/12/2023).

Dedi mengatakan, pihaknya saat ini bersama unsur kewilayahan sedang melakukan pemetaan potensi rawan bencana di kawasan destinasi wisata seperti di Lembang. Selain itu, pihaknya juga meminta kewilayahan meningkatkan kewaspadaan.

"Kita minta ke wilayah untuk memetakan potensi titik-titik bencana karena kan yang lebih tahu kewilayahan dimana saja. Kami juga minta kewilayahan untuk meningkatkan kewaspadaan," kata Dedi.

Dirinya membeberkan, sebagian objek wisata di Bandung Barat sudah melakukan mitigasi bencana. Kemudian BPBD KBB ke depannya berencana mengadakan sosialisasi secara langsung kepada para pengelola melalui PHRI terkait pencegahan kebencanaan.

"Ada sebagian di lokasi wisata ada jalur evakuasi sudah ada. Rencananya nanti akan ada sosialisasi terkait mitigasi khusus ke pengelola wisata," ucap Dedi.

Dia melanjutkan, secara keseluruhan wilayah Bandung Barat masuk kategori rawan bencana geohidrometeorologi. Dari mulai banjir, longsor, angin puting beliung, angin kencang, curah hujan ekstrem hingga gempa bumi karena terdapat Sesar Lembang.

Namun yang paling rentan dimusim penghujan saat ini menurut Dedi adalah bencana longsor. Dia menyebutkan hampir semua kecamatan di Bandung Barat masuk kategori rawan longsor.

"Yang lagi tren di KBB sekarang dengan curah hujan tinggi banyak longsor. Dari 16 kecamatan, hampir semua punya potensi. Kalau untuk potensi pohon tumbang di seperti di jalur kita koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup," ucap Dedi. 


Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network