BANDUNG, iNews.id - Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas III Sungai Lumpur, Dirjen Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), meminta pengawasan pelabuhan terus ditingkatkan demi peningkatan Service Level Agreement (SLA). Langkah tersebut penting dilakukan dalam rangka meningkatkan keselamatan transportasi.
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Sungai Lumpur Capt. Boyke Aries Sonatha mengatakan, Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT Langlang Laju Layang telah menerima pelimpahan pemanduan dan penundaan kapal. Hal tersebut diharapkan dapat diikuti dengan peningkatan pelayanan standar kinerja pemanduan dan penundaan kapal.
"Sehingga semua bisa dilakukan sesuai dengan persyaratan peraturan yang sudah ditentukan. Terpenting, semua operasi dilakukan dengan pelayanan yang baik mengacu kepada SOP, sistem dan prosedur pelayanan jasa pemanduan dan penundaan kapal," kata dia dalam siaran persnya, Sabtu (28/8/2021).
Jika semua dilakukan sesuai SOP, diharapkan dapat menunjang keamanan dan keselamatan pelayaran dan lingkungan maritim di Provinsi Sumatera Selatan. BUP PT Langlang Laju layang yang telah menerima mandat juga diharapkan menjalankan ketentuan tarif yang kompetitif yang sejalan dengan peraturan-perundangan.
"Begitu pun dengan kewajiban terhadap Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari jasa tersebut yang nantinya dibayarkan kepada pemerintah," ujar dia.
Untuk peningkatan SLA di pelabuhan, pihaknya telah menggelar Sosialisasi Penetapan Perairan Pandu Luar Biasa (PPLB) dan Sosialisasi Pelimpahan Pemanduan dan Penundaan Kapal serta Sosialisasi Sistem Prosedur Pelayanan Jasa Pemanduan dan Penundaan Kapal. Sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan keselamatan transportasi di bidang pelayaran.
PT Langlang Laju Layang secara resmi memperoleh pelimpahan wewenang Pemanduan dan Penundaan Kapal di Wilayah Kerja Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Sungai Lumpur Prov Sumatera Selatan. Hal itu tertuang dalam Keputusan Dirjen Perhubungan Laut No. KP.706/DJPL/2021 tanggal 23 Juni 2021.
Direktur Operasi dan Komersil PT. Langlang Laju layang Capt Harry mengatakan PT Langlang Laju Layang optimistis dapat memberikan pelayanan jasa pemanduan dan penundaan kapal sebagaimana yang diharapkan para pengguna jasa. Hal ini didukung kesiapan sumber daya manusia maupun sarana dan prasarana mumpuni" katanya.
Diakui Harry, sosialisasi ini sekaligus menjadi wadah diskusi untuk menerima masukan dari para pengguna jasa dan memudahkan pemahaman tentang alur proses pelayanan.
"Kami akan terus meningkatkan pelayanan seiring dengan target peningkatan kinerja perusahaan," ucapnya.
Sementara itu, hadir dalam sosialisasi ini KUPP Kelas III Sungai Lumpur beserta jajarannya, Distrik Navigasi Kelas I Palembang yang diwakili oleh Kabag TU dan Staf VTS, DPC INSA Prov. Sumsel yang di wakili oleh Purwanto dan Buyung, DPW ISAA Prov. Sumsel, Perwakilan PT. OKI Pulp And Paper Mills, Direktur Operasi & Komersil PT Langlang Laju Layang Capt. Harry Buana Putra, Kepala Cabang PT Langlang Laju Layang Andri Yansyah, Manager Operasi PT. Langlang Laju Layang Nicolas August, Riki Gumilar, Rully Yulianto para pengguna Jasa dari PT Rizkia Armada Nusantara, PT Yala Kharisma Shipping dan PT Segara Mitra Abadi.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait