SUBANG, iNews.id - Jalur yang menghubungkan Kabupaten Subang dan Purwakarta di Sagaleharang, Subang, Jawa Barat, lumpuh akibat tertutup longsor, Sabtu (16/12/2017). Longsor bahkan menimpa sebuah rumah hingga rata dengan tanah. Beruntung pemilik rumah segera keluar sesaat sebelum longsor menimbun rumahnya.
Intensitas hujan yang cukup tinggi di wilayah Subang mengakibatkan sebuah tebing tanah di Sagalaherang, Subang, longsor pada dini hari tadi. Selain menutup jalan penghubung Subang-Purwakarta, longsor juga menimpa sebuah rumah yang berada di bawah tebing.
Menurut Nana Rohendi, korban yang rumahnya tertimpa longsor, sebelum longsor terjadi, dia merasakan ada gempa kecil mengguncang rumahnya. Dia pun sempat keluar rumah namun tidak ada sesuatu yang mencurigakan.
“Tidak lama kemudian terdengar suara pohon yang tumbang. Setelah dilihat ternyata longsor sudah menutup jalan dan nemimpa rumah saya. Begitu saya liat itu, saya langsung ambil anak saya saya bawa lari keluar rumah,” ucapnya.
Akibat longsor ini jalur penghubung Subang-Purwakarta lumpuh akibat tertutup longsoran tanah. Petugas gabungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang dan Polres Subang berupaya membersihkan longsoran tanah agar arus lalu lintas kembali normal.
“Setelah mendengar kabar mengenai longsor ini kami langsung berkoordinasi dengan petugas polisi untuk melakukan pengamanan. Kami minta jalan ditutup total karena khawatir longsor susulan terjadi,” ucap Hidayat, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Subang.
Petugas menurunkan dua alat berat untuk membersihkan jalan dari material longsoran. Ditargetkan proses evakuasi akan selesai pada Sabtu sore ini. Mengingat minimnya alat berat sementara volume tanah cukup banyak. Arus lalu lintas pun kini dialihkan ke jalur tengah Subang sambil menunggu proses evakuasi selesai.
Editor : Himas Puspito Putra
Artikel Terkait