BANDUNG, iNews.id – Kepemimpinan Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) resmi diserahkan dari mantan Kapolda, Irjen Agung Budi Maryoto kepada Kapolda baru, Irjen Rudy Sufahriadi. Acara serah terima jabatan berlangsung di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Sabtu (4/5/2019).
Irjen Rudy Sufahriadi sebelumnya telah dilantik menjadi Kapolda Jabar oleh Kapolri, Jendral Tito Karnavian di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (2/4/2019).
Rudy dalam sambutannya mengatakan, ini pertama kalinya dia kembali mengabdi di daerah asalnya. Sebelumnya dia menjabat sebagai Kepala Korps Brimob Polri dan Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Tugas yang saya emban harus menjadi amanah karena ini kesempatan saya pertama kali kembali pulang mengabdi ke daerah asal saya, saya orang Cimahi,” kata Rudy.
Menurutnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Jabar bukan perkara yang mudah. Dia berharap sinergitas TNI dan Polri akan tetap harmonis seperti yang telah dibangun pemimpin sebelumnya.
“Saya menjadi Kapolda menggantikan pak Agung ini bukan hal yang mudah. Beliau ini komandan batalyon saya dulu. Ketika saya taruna, beliau komandan saya,” katanya.
Sementara itu Agung yang telah dialihkan tugasnya menjadi Kepala Bagian Intelkam Polri mengaku telah menjalankan sejumlah pengamanan kegiatan yang cukup melelahkan. Di antaranya event Asian Games, Pilkada dan Pemilu serentak selama 19 bulan 27 hari masa dia menjabat.
Dia pun mengucapkan selamat bertugas kepada Kapolda Jabar yang baru. Dia berharap Kapolda yang baru bisa terus menjaga sinergitas antara TNI dan Polri.
“Kalau ada keberhasilan, itu adalah keberhasilan semua anggota dan jajaran. Tapi kalau ada kesalahan, itu kesalahan saya sebagai pimpinan pada saat itu,” kata Agung.
Acara tersebut dihadiri juga oleh jajaran Kodam III Siliwangi beserta seluruh Kapolres dan Kapolrestabes di daerah Jabar.
Rudy Sufahriadi terakhir menjabat Asisten Operasi (Asops) Kapolri. Sebelum itu, dia menduduki posisi Komandan Korps Brimob Polri selama setahun, dari 5 Januari 2018 hingga 22 Januari 2019.
Rudy dianggap sebagai salah satu tokoh Polri yang paham benar soal teroris Poso. Dengan pangkat AKBP, selama dua tahun dia menjabat sebagai Kapolres Poso antara 2005-2007. Di Poso, Rudy juga nyaris menjadi korban penembakan teroris saat baru menjabat dua bulan sebagai Kapolres di sana.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait