BANDUNG, iNews.id – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Cianjur Herman Suherman mengaku sedih dan seakan tak percaya atas penangkapan Bupati Irvan Rivano Muchtar oleh KPK terkait korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan.
Menurut Herman, Irvan Rivano Muchtar dikenal sebagai pribadi dengan integritas baik dan taat beragama. Dia juga menilai Irvan yang kini resmi berstatus tersangka korupsi DAK bidang pendidikan Kabupaten Cianjur itu sebagai korban dari perilaku bawahannya.
"Saya tahu bupati ini (Irvan) integritasnya bagus, agamanya bagus. Dia membina kami, mengajarkan sangat hati-hati. Mungkin beliau lengah dalam pengawasan. Saya meyakini (potongan dana pendidikan), enggak sampai (ke tangan) Pak Irvan. Saya tahu karakter beliau, sudah 2,5 tahun mendampingi, mungkin beliau lemah," kata Herman seusai menerima formulir berita Gubernur Jabar mengenai penetapan Plt Bupati Cianjur di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (14/12/2018).
Herman pun menjamin, aktivitas pendidikan di Kabupaten Cianjur tetap berjalan tanpa kendala. Sebab, kata dia, pemangkasan DAK bidang pendidikan itu baru sebatas dugaan. "Itu kan dugaan. Pemkab Cianjur sudah menunjuk sejumlah pejabat pelaksana tugas pengganti pejabat Dinas Pendidikan Cianjur yang ditangkap KPK," ujarnya.
Herman juga mengakui, pascapenangkapan Irvan Rivano Muchtar, sempat terjadi euforia masyarakat Cianjur. Meski begitu, Herman memastikan, kondisi tersebut telah diatasi dan situasi Cianjur sudah kembali kondusif.
"Ada euforia dari masyarakat, seperti yang dipesan-pesan (unggahan di media sosial), mereka merasa senang. Tapi semua bisa terkendali, pelayanan di lapangan juga berjalan biasa," tutur dia.
Herman pun mengungkapkan, siap menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Cianjur. Hal yang pertama yang akan dilakukannya, yakni memastikan kondusivitas aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Cianjur. Herman pun berjanji melanjutkan program kerja Irvan Rivano Muchtar yang fokus pada bidang infrastruktur dan pariwisata.
Editor : Kastolani Marzuki
kpk bandung kepala daerah korupsi gedung sate plt bupati bupati cianjur irvan rivano muchtar herman suherman tersangka dak
Artikel Terkait