Petugas mendampingi jenazah Mimih, haji asal Garut yang meninggal di Makkah, Jumat (30/6/2023). (FOTO: Istimewa)

GARUT, iNews.id - Mimih (67), haji asal Desa Sukaregang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut bernama meninggal dunia di Makkah, Jumat (30/6/2023) sekitar pukul 03.45 waktu setempat. Mendiang meninggal karena mengidap penyakit jantung dan diabetes.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Garut Leli Yuliani mengatakan, pada Kamis 29 Juni 2023, kaki almarhumah bengkak. Awalnya mendiang Mimih menolak untuk dirujuk. 

"Setelah dibujuk beberapa lama, akhirnya mendiang bersedia dirujuk ke Pos Kesehatan (Poskes) Mina dengan tensi darah 100/60 dan masih bisa makan serta minum," kata Kadinkes Garut.

Mendiang Mimih, ujar Leli Yuliani, sempat akan dirujuk ke Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah. Tetapi, almarhum menolak mendapat penanganan medis apapun selain infus, dan menginginkan kembali ke tenda. 

"Akhirnya pada Jumat 30 Juni 2023 pukul 03.45 waktu setempat, ketika akan dibangunkan untuk salat Subuh, pasien tidak bergerak. Kemudian dicek oleh Tenaga Kesehatan Indonesia (TKHI), nadi dan napas tidak ada, serta dilanjutkan Resusitasi Jantung Paru (RJP). Sekitar pukul 04.00, nadi tidak teraba, napas tidak ada, saturasi oksigen tidak terdeteksi, dan pasien dinyatakan meninggal dunia," ujar Leli Yuliani.

Sementara itu, Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, dari laporan yang diterima, almarhumah Mimih didiagnosis mengidap penyakit jantung dan diabetes. 

"(Almarhumah Mimih) didiagnosis (mengidap penyakit) jantung dan diabetes. Almarhumah sudah kami rujuk ke rumah sakit, tapi semalam ingin tetap pulang ke tenda di Mina," kata Bupati Garut.

Rudy Gunawan berharap keluarga dan kerabat yang ditinggalkan diberi kesabaran dan almarhumah husnul khatimah. "Semoga almarhumah husnul khotimah, karena meninggal dalam keadaan ibadah," ujar Rudy Gunawan. 

Informasi yang dihimpun, almarhummah Mimih merupakan jemaah haji rombongan KBIH Babussalam yang berangkat pada 20 Juni 2023 lalu. Saat itu, diberangkatkan dua kloter sekaligus, yakni kloter 69 dan 70 Provinsi Jawa Barat yang berjumlah sebanyak 420 orang.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network