JAKARTA, iNews.id - Aprilia Manganang, atlet voli putri Indonesia yang juga anggota TNI berpangkat sersan dua (Serda), dipastikan berjenis kelamin pria. Kepastian itu ditunggu selama 28 tahun oleh Aprilia, karena selama ini kedua orang tuanya tidak tahu jika dirinya lelaki sejati.
Aprilia Manganang lahir di Tahuna, Sulawesi Utara (Sulut) pada 27 April 1992. Dia merupakan anak dari ayah bernama Akib Manganang dan ibu Suryati.
Ayah Aprilia merupakan seorang buruh perkebunan dan sang ibunda asisten rumah tangga. Keduanya memiliki pendidikan minim. Sang ayah Akib hanya lulusan sekolah dasar (SD), sedangkan istrinya Suryati tak tamat.
Kehidupan keluarga orang tua Aprilia yang serba pas-pasan membuat mereka tidak pergi ke dokter saat proses persalinan Aprilia, melainkan hanya dibantu tenaga paramedis.
Karena itu, Akib dan Suryati tak tahu jika Aprilia memiliki kelainan Hipospadia. Hipospadia adalah cacat lahir yang dialami anak laki-laki.
Orang dengan hipospadia, lubang uretra atau saluran yang membawa urine dari kandung kemih ke luar tubuh tidak terletak di ujung penis. Jadi sejak lahir kedua orang tuanya mengira jika Aprilia adalah seorang perempuan.
Baru sekarang fakta jika Aprilia laki-laki terungkap ke publik. Semua terkuak setelah Aprilia melakukan pemeriksaan di RSPAD Gatot Subroto.
"Jadi, pada saat dilahirkan, yang membantu persalinan adalah para medis," kata KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dalam konferensi pers virtual, Selasa (9/3/2021).
"Nah ini yang kemungkinan membuat paramedis atau orang tua pada saat kelahiran anak ini melihat hanya secara fisik bahwa anak yang dilahirkan adalah anak perempuan," kata Jenderal TNI Andika.
Sementara itu, Aprilia kini sangat bersyukur sudah mengetahui jenis kelamin dirinya yang sebenarnya. Dia berterima kasih kepada KSAD Jendral TNI Andika Perkasa dan para dokter RSPAD Gatot Subroto.
"Ini momen yang sangat saya tunggu-tunggu, bahagia banget. Puji Tuhan Yesus saya bisa lewati ini," tutur Aprilia.
"Saya mengucapkan terima kasih ke dokter yang sudah bantu saya. Saya sangat bahagia, selama 28 tahun saya menunggu," ucapnya.
Kini Aprilia sudah menjalani corrective surgery untuk menangani kelainannya di RSPAD Gatot Subroto. Rencanannya, ada satu corrective surgery lagi yang akan dijalaninya.
Selain itu Aprilia juga akan mengubah nama dan statusnya dalam segala hal terkait administrasi kependudukan melalui jalur hukum. TNI telah menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk membantu proses tersebut.
Editor : Agus Warsudi
Aprilia Manganang anggota tni anggota tni ad rspad gatot soebroto rspad gatot subroto jenis kelamin kesehatan pria Kesuburan Pria
Artikel Terkait