Sanimah, ART asal Kedokanbunder, Indramayu ditangkap gegara menculik bayi yang merupakan anak majikannya. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Polisi mengungkap motif Sanimah (36), asisten rumah tangga (ART) atau pembantu, pelaku yang menculik bayi, anak dari majikannya, prajurit TNI AD. Kepada polisi, Sanimah mengaku nekat menculik bayi karena ingin memberikannya kepada saudara yang tak memiliki anak.

Motif pelaku tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Kompol Indra Tarigan. "(Motif) tersangka (Sanimah) mau ngasih anak tersebut ke saudaranya yang tidak punya anak," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Timur di Jakarta, Sabtu (22/5/2021).

Diberitakan sebelumnya, bayi berusia 10 bulan yang merupakan anak dari salah satu prajurit Kodam Jaya diduga menjadi korban penculikan oleh ART berinisial Sanimah yang bekerja di rumah orang tua korban.

Berdasarkan rekaman CCTV, Sanimah terlihat membawa bayi tersebut dari Rusun Kodam Jaya, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, sekitar pukul 08.45 WIB. Kabar dugaan penculikan bayi ini kemudian viral di media sosial.

Dari hasil rekaman CCTV dan keterangan saksi, aparat gabungan kemudian melakukan penyelidikan hingga akhirnya menemukan bayi berusia 10 bulan tersebut dalam keadaan sehat dan selamat.

Polisi menangkap Sanimah, penculik anak prajurit Kodam Jaya di Desa Kedokanagung, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (22/5/2021) dini hari.

Penangkapan Sanimah membuat gempar Desa Kedokanagung, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Apalagi saat tahu perempuan yang bekerja sebagai ART ini nekat menculik anak majikannya yang merupakan prajurit TNI Angkatan Darat (AD).

Perempuan berbadan kurus itu telah ditangkap petugas Polres Indramayu bersama Kodim 6016/Indramayu. Sanimah tak berkutik saat dijemput di rumahnya. Di rumah pelaku, petugas juga menemukan balita yang diculik Sanimah.

Dandim 0616 Indramayu Letkol Inf Teuh Wibowo mengatakan, mendapatkan informasi kasus penculikan anak seorang anggota TNI AD oleh ART atau pembantu asal Kabupaten Indramayu.

Kodim 6016/Indramayu menerjunkan anggota TNI berkoordinasi dengan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Indramayu untuk mencari informasi keberadaan pembantu bernama Sanimah itu.

"Kami mendapat informasi tentang ART asal Indramayu menculik anak anggota TNI AD yang berdinas di Kodam Jaya. Kami lalu mengerahkan anggota untuk mencari keberadaannya," kata Letkol Inf Teguh Wibowo.

Tak butuh waktu lama, kata Dandim 6016/Indramayu, petugas menangkap pelaku di rumahnya di Kedokanagung, Kecamatan Kedokanbunder, Indramayu pada Sabtu (22/5/2021) dini hari. "Pelaku langsung dibawa ke Polres Indramayu untuk diperiksa," ujar Dandim 6016/Indramayu.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network