CIMAHI, iNeww.id - Pura Agung Wira Loka Natha telah memiliki Sulinggih sejak lama. Yakni, Ida Pedanda Gede Putu Singarsa yang telah mengabdikan diri sejak 1978 sampai 2021 atau selama 43 tahun.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Cimahi Nyoman Sukadana mengatakan, hal tersebut juga untuk meluruskan pemberitaan yang sebelumnya sempat muncul yang tertulis bahwa di 'Kota Cimahi selama 43 tahun tidak ada Sulinggih'.
Pemberitaan tersebut akhirnya menimbulkan protes dari umat Hindu, baik umat secara individu maupun kelembagaan di Cimahi, Bandung, maupun Jawa Barat.
"Di Pura Agung Wira Loka Natha, Sulinggih telah ada sejak lama atau dari tahun 1978 yang disandang oleh Ida Pedanda Gede Putu Singarsa. Jadi ini sebagai klarifikasi juga dan meluruskan pemberitaan sebelumnya yang telah menyinggung perasaan keluarga besar Ida Pedanda Gede Putu Singarsa yang diwakili oleh putranya, Ida Bagus Satwika," kata Nyoman Sukadana, Sabtu (1/5/2021).
Menurutnya, setelah selama 43 tahun, baru kali ini Kota Cimahi melaksanakan ritual Dwijati Sulinggih yang dihelat pada tanggal 27-28 April 2021 di Pura Agung Wira Loka Natha oleh Panitia Ritual Dwijati Sulinggih. Sebelumnya prosesi upacara Dwijati Sulinggih ini biasa dilaksanakan di Bali dan Lombok, Mataram.
"Semoga dengan pernyataan ini, informasi yang sebelumnya dimuat di (Inews.id) menjadi lurus dan tidak menimbulkan keresahan dan protes di kalangan umat Hindu," ujarnya.
Berita ini meluruskan disinformasi yang ditulis pada berita sebelumnya bahwa Pura Agung Wira Loka Natha tidak memiliki Sulinggih selama 43 tahun. Sekaligus mengklarifikasi pemberitaan supaya tidak menimbulkan keresahan dan protes di kalangan umat Hindu.
Editor : Agus Warsudi
hindu ibadah hindu perayaan umat hindu perhimpunan pemuda hindu umat hindu warga hindu kota cimahi Agama Hindu
Artikel Terkait