INDRAMAYU, iNews.id - Lima siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) dari Kabupaten Subang diringkus polisi karena hendak melakukan tawuran di wilayah Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Dari lima yang diamankan, satu di antaranya wanita.
Penangkapan terhadap lima siswa SMK itu berwal saat polisi menerima pengaduan masyarakat bahwa ada sejumlah remaja yang diduga hendak tawuran melintas di jalur Pantura menuju arah wilayah Kecamatan Sukra pada Kamis 24 Februari 2022 sekitar pukul 15.30 WIB.
Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif melalui Kapolsek Sukra Iptu Fathoni Mikhail mengatakan, aparat kepolisian dari Polsek Sukra dibantu masyarakat sekitar melakukan penyekatan terhadap segerombolan pelajar tersebut dan berhasil mengamankan lima orang.
"Dari lima orang pelajar yang berhasil diamankan itu satu di antaranya adalah wanita," kata Kapolsek Sukra kepada Wartawan, Jumat (25/2/2022).
Iptu Fathoni menyatakan, lima pelajar yang diamankan berinisial ASW (18), B (18), IR (18), H (16), dan RL (19) wanita. Mereka merupakan pelajar SMK NU Goparona Pusakajaya Subang. Mereka ditangkap saat hendak kembali ke wilayah Pusakajaya, Subang.
Selain mengamankan lima pelajar, ujar Iptu Fathoni, polisi juga menyita barang bukti satu tas hitam berisi sebilah senjata tajam jenis glosir (Gergaji es) dan dua unit motor matik.
"Kelompok anak sekolah ini berasal dari SMK NU Goparona Pusakajaya, Kabupaten Subang, yang menyisir sepanjang jalan raya wilayah sukra untuk mencari musuh atau pelajar sekolah lain yang berujung keributan," ujar Iptu Fathoni.
Kapolsek Sukra, untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan yang berdampak kepada gangguan kamtibmas. Selanjutnya Polsek Sukra dibantu masyarakat melakukan patroli di sepanjang jalan wilayah Sukra.
"Kini lima pelajar yang diamankan kami lakukan pembinaan. Dalam kegiatan pembinaan, kami mengundang orang tua dari masing-masing pelajar dan juga perwakilan dari pihak sekolah SMK NU Goparona Pusaka Jaya Subang serta pihak pemerintah Desa Kebon Nanas, Kecamatan Pusakajaya, Subang," tutur Kapolsek Sukra.
Kemudian, ucap Iptu Fathoni, setelah dilakukan pembinaan para pelajar tersebut dikembalikan kepada pihak keluarga masing-masing untuk dilakukan pengawasan yang lebih intensif dan dibuatkan surat penyataan.
Editor : Agus Warsudi
aksi tawuran pelajar tawuran pelaku tawuran remaja tawuran penangkapan pelaku tawuran tawuran tawuran antarpelajar Kabupaten Indramayu kapolres indramayu
Artikel Terkait