CIANJUR, iNews.id - Gempa Bumi magnitudo 6,6 di Tuban Jawa Timur, dirasakan cukup kencang oleh warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (4/3/2023). Warga yang sedang menunggu waktu buka puasa pun panik dan berhamburan keluar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Dindin, saat dihubungi, mengatakan gempa yang dirasakan warga cukup kencang di wilayah Cianjur kota hingga wilayah selatan, sehingga warga sempat panik.
"Pusat gempa diketahui berada di wilayah Tuban, Jawa Timur, dengan kekuatan magnitudo 6,6 dengan titik di koordinat 6,29 LS dan 111,92 BT atau 68 km barat laut Tuban, namun getarannya cukup kencang dirasakan warga di seluruh wilayah Cianjur," katanya.
Warga sempat bertahan di luar rumah hingga azan Magrib berkumandang karena takut terjadi gempa susulan. Namun setelah berbuka warga di seluruh wilayah kembali ke dalam rumah terlebih setelah mengetahui pusat gempa bukan di Cianjur.
"Sampai saat ini petugas masih melakukan pendataan terkait kerusakan yang disebabkan gempa Tuban. Laporan sementara tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang berarti di sejumlah wilayah," ujarnya.
Sementara itu, Warga di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, sempat berhamburan keluar rumah karena merasakan gempa yang kembali mengguncang Cianjur. Bahkan kelompok pencinta Vespa yang sedang menggelar bakti sosial berbagi takjil sempat meminta pengguna jalan untuk berhenti.
"Kami baru akan membagikan takjil di Jalan Desa Nagrak, merasakan guncangan yang cukup kencang. Beberapa pengendara sepeda motor sempat terjatuh karena panik. Kami meminta pun pengguna jalan untuk berhenti untuk menghindari hal tidak diinginkan," kata pencinta Vespa Cianjur, Saepul.
Saepul menjelaskan meski sempat diguncang gempa, pihaknya bersama puluhan pencinta Vespa melanjutkan kegiatan karena sudah mengetahui pusat gempa di Tuban-Jatim bukan di wilayah Cianjur.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait