JAKARTA, iNews.id - Wilayah Garut bagian selatan diguncang gempa bumi tektonik berkekuatan 4,5 Skala Richter (SR) pada pukul 14.05 WIB, Selasa (12/6/2018). Pusat gempa bumi terletak pada koordinat 7,91 LS – 107,49 BT, tepatnya di laut pada jarak 54 kilometer arah barat daya Garut, Jawa Barat (Jabar) pada kedalaman 7 kilometer.
Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II, Joko Siswanto mengatakan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) menunjukkan dampak gempa bumi dirasakan di Cikelet, Garut Selatan dalam skala intensitas I SIG-BMKG (II MMI).
“Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut,” kata Joko dalam keterangan resmi yang diterima wartawan.
Dia mengemukakan, gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas penyesaran pada dasar cekungan busur muka (fore arc basin) di wilayah Pantai Selatan Jawa.
“Hasil pantauan BMKG, kekuatannya tidak cukup besar untuk membangkitkan perubahan di dasar laut yang dapat memicu terjadinya tsunami," ujarnya.
Karena itu, Joko mengimbau masyarakat tetap tenang dan terus mengikuti informasi dari BMKG. Khusus masyarakat di daerah pesisir pantai agar tidak terpancing isu yang tidak bertanggung jawab.
Editor : Muhammad Saiful Hadi
Artikel Terkait