Dedi Mulyadi berbincang dengan Ida Faidah, ibu, dan Silva, kembaran almarhum Selvi. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNews.id - Tragedi tabrak lari yang menewaskan Selvi Amalia Nuraeni, mahasiswi asal Cianjur, menyita perhatian publik. Kini pelaku telah menyerahkan diri dan berstatus tersangka.

Kemarin, Dedi Mulyadi berkunjung ke rumah korban di Cianjur. Di sana Kang Dedi bertemu dengan Ida Saidah, ibu dan Silva, adik kandung korban. Selvi merupakan anak kedua dari tiga bersaudara.

"Teteh jurusan hukum kalau saya jurusan teknik. Sama-sama si Universitas Surya Kencana," ujar Silva, kembaran almarhumah, dalam rilis Dedi Mulyadi yang diterima iNews.id.

Selama ini Selvi tinggal bersama tantenya di Rawa Bango yang dekat dengan kampus. Sementara Silva tinggal menemani kedua orang tua di rumah.

Saat kejadian, Selvi mengendarai motor dari rumah tantenya menuju arah Cianjur kota. Di perjalanan Selvi terjatuh setelah menabrak angkot di depannya.

Tubuh Selvi terjatuh ke bahu jalan dan ditabrak oleh sedan Audi hitam yang melaju dari berlawanan arah Bandung.

"Kondisinya ditabrak posisi motor di kiri, teteh ke kanan terpental kemudian kepalanya terbentur masih pakai helm. Lukanya (kepala) terlindas," ujar dia.

Hingga kini Silva masih belum bisa melupakan tragedi maut tersebut. Dia mengaku masih sering kepikiran bahkan menangis jika teringat sosok kakaknya.

"Ada yang berbeda karena sebelumnya titip pesan supaya saya belajar lebih baik. Itu gak seperti biasanya," tutur Silva.

Sementara itu, sang ibu memiliki firasat tak biasa sehari sebelum kejadian. Saat itu dia salat Magrib di kamar anaknya. 

"Terakhir ketemu itu pas salat Magrib di kamar teteh. Waktu itu raut wajahnya berbeda," kata sang ibu.

Di mata sang ibu, Selvi merupakan anak yang aktif sejak sekolah. Selain kuliah, Selvi pun aktif dalam organisasi kampus. "Aktif di kampus dan aktif di HIPMI juga, himpunan pengusaha muda," ujar dia.

Pada pekan ini seharusnya korban akan membuka tempat makan angkringan baru di pusat kota Cianjur bersama temannya. "Sebelum kejadian juga teteh (Selvi) lagi live IG belajar masak steak ayam," tutur ibu korban.

Kang Dedi berharap kejadian tersebut bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk mematuhi aturan terutama tak sembarang masuk dalam rangkaian rombongan pengawalan.

"Semoga almarhumah mendapat kemuliaan di alam akhirat dan masalah hukum tuntas," kata Kang Dedi.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network