Enuh Nugraha, alumnus Fakultas Teknik Kelautan ITB 97 dirawat di RSJ Cisarua, KBB. (FOTO: istimewa/tangkapan layar)

BANDUNG, iNews.id - Enuh Nugraha (49), alumnus Teknik Kelautan Institut Teknologi Bandung (ITB) menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Jabar atau RSJ Cisarua. Rencananya, Enuh akan dirawat selama 21 hari.

Kabar terbaru Enuh Nugraha ini disampaikan Sukaryo Adi Putra atau Mas Adi, pemilik kanal YouTube, @SinauHurip dalam unggahan pada Selasa (14/11/2023).

"Lewat live ini saya ingin mengabarkan kepada temen-teman semua bahwa alhamdulillah Kang Enuh Nugraha sudah masuk rumah sakit jiwa," kata Sukaryo Adi.

Sukaryo Adi menjelaskan kronologi sampai Enuh Nugraha masuk rumah sakit jiwa. Enuh dan rombongan alumni Teknik Kelautan ITB 1997 pulang dari Kudus pukul 15.30 WIB, Jumat (10/11/2023).

Sampai di Bandung pada Jumat malam sekitar pukul 23.00 WIB. Rombongan istirahat. Kemudian, Sabtu (11/11/2023) pukul 07.30 WIB, teman-teman Enuh Nugraha dari ITB berdatangan menjenguk Enuh di rumah Kang Semedi Usrin. Temu kangen itu berlangsung sampai malam.

Pada Minggu (12/11/2023), semua teman Enuh Nugraha berkoordinasi. Hari Minggu pukul 23.00 WIB, Enuh Nugraha dibawa ke RSJ Cisarua dibantu oleh semua teman-temannya.

"Rencana, Enuh akan dirawat selama 3 minggu di RSJ Cisarua untuk observasi dan penanganan. Pertama, Enuh masuk ruang gelisah dulu selama 7 hari. Tujuh hari kemudian diobservasi di ruang yang lebih stabil," ujar Sukaryo Adi.

Setelah 21 hari di RSJ Cisarua, tutur dia, Enuh akan menjalani terapi pengobatan. Pengobatan akan dikondisikan oleh pihak-pihak berkompeten untuk kesehatan mental Enuh.

"Senin (13/11/2023) pagi, ada perekeman biometri untuk mendapatkan E-KTP dan BPJS Kesehatan. Yang luar biasa adalah temen-teman Kang Enuh. Betul-betul luar biasa. Mereka memperjuangkan semuanya, demi kebaikan Enuh Nugraha," tutur Sukaryo Adi.

"Semedi Usrin, Aditya Zulkarnain, Irfan Sandi Nugraha, dan semua alumni Fakultas Teknik Kelautan ITB dan keluarga besar alumni ITB, bersinergi bergerak bersama membantu kesembuhan Kang Enuh," ucap Sukaryo Adi.

Menurut Sukaryo Adi, berdasarkan pesan yang dikirim Irfan Sandi Kusuma, ada momen luar biasa yang membuatnya meneteskan air mata.

"Jadi gini, pada Minggu 11 malam, saat Enuh diantar ke RSJ Cisarua oleh Kang Semedi, Kang Aditya, dan istri salah satu alumni arsitek ITB 97. Saat ditinggal di RSJ, Enuh bilang gini ke temennya, "Di, maneh balik oge (Di, kamu juga pulang)?" Terus si Adit bilang, ya intinya ada pekerjaan. Besok temen-temennya juga pada datang. Kang Taufik datang," ujar Sukaryo Adi. 

Pegiat sosial ini berharap semua upaya yang dilakukan bermanfaat untuk kesehatan mental dan kesembuhan Enuh Nugraha. "Terima kasih, matur suwun kepada keluarga besar ITB. Terutama Alumni 97. Anda semua luar biasa. Baru kali ini saya melihat pertemanan yang betul-betul luar biasa, mengupayakan kebaikan, kesembuhan buat temennya," tutur Sukaryo Adi.

Diketahui, Niko Nugraha atau Enuh Nugraha (46), alumnus Fakultas Teknik Kelautan ITB sempat menggelandang selama beberapa tahun. Dia ditemukan oleh Sukaryo Adi, pemilik kanal YouTube @SinauHurip. Saat ditemukan Enuh Nugraha menggelandang di Rembang, Jawa Tengah.

Saat ditemukan, kondisi Enuh sangat memprihatinkan. Rambut yang telah dipenuhi uban acak-acakan. Enuh mengenakan kasus berkerah lengan panjang warna merah marun yang telah kumal dan celana panjang warna biru yang kondisinya juga sama. Di depan Enuh terdapat botol plastik air mineral bekas.

Kepada Sukaryo Adi Putra, Enuh mengaku berasal dari Ujungberung, Kota Bandung. Enuh menyatakan, ayahnya bernama Eka Sukarna telah meninggal dunia. Sedangkan ibunya bernama Iah Rafiah yang juga telah meninggal.

Enuh mengaku memiliki saudara, tetapi tidak pernah bertemu. Enuh menempuh pendidikan di SD Ganesa, SMP di Ujungberung, dan SMAN 10 Cikutra, Bandung.

Setelah lulus SMA pada 1996, Enuh melanjutkan pendidikan ke Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Setahun di Unpad, Enuh pindah kuliah ke Teknik Kelautan ITB pada 1997. Enuh lulus dari ITB dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 2,97.

Saat ditanya tanggal lahir, Enuh masih ingat. Dia lahir pada 1 November 1977. Setelah berbincang, @sinau hurip memangkas rambut Enuh. Lagi-lagi, Enuh pun menurut saat rambutnya dicukur.

Pada Jumat (10/11/2023), teman-teman seangkatan Enuh di Fakultas Teknik Kelautan ITB datang menjemput. Enuh Nugraha menangis bertemu tiga temannya, Semedi Usri, Irfan Sandi Nugraha, dan Aditya Zulkarnain.

Mereka datang dengan mengendarai mobil berpelat nomor Z 1754 EA. Saat bertemu, Semedi, Irfan, dan Aditya memeluk Enuh dan prihatin dengan kondisinya saat ini.

Irfan Sandi yang pertama menyalami Enuh. "Masih inget teu (ingat tidak)?" tanya Irfan.

Enuh pun menjawab, "Irfan."

Kemudian Enuh menyalami sahabat saat kuliah yang lain, Aditya Zulkarnain, dan Semedi Usrin. "Saha?" tanya Semedi Usrin.

"Medi," jawab Enuh.

"Alhamdulillah, Gusti," ujar Semedi Usrin pun terharu seraya memeluk Enuh.

Dalam pertemuan itu, Enuh meneteskan air mata. Teman-temannya mengajak Enuh pulang ke Bandung. Semedi Usrin juga mengajak Enuh ikut bekerja dengannya. Selama berbincang, Enuh selalu tersenyum.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network