CIANJUR, iNews.id - Jembatan penghubung antarkampung di Desa Sukarame, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, terputus akibat diterjang banjir bandang. Peristiwa itu terjadi seusai hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.
Putusnya jembatan yang menjadi satu-satunya akses bagi warga menyebabkan ratusan kepala keluarga di dua kampung terisolasi.
Menurut salah seorang tokoh masyarakat Desa Sukarame, Wardoyo (54), hujan deras mengguyur kawasan Desa Sukarame dan wilayah Sukanagara lainnya, sejak pukul 13.00 WIB hingga sore yang mengakibatkan terjadinya bencana alam, jembatan putus dan longsor.
"Akibat jembatan putus warga Kampung Tutugan, Desa Sukarame terjebak, sementara tidak bisa pergi keluar desa. Karena jembatan tersebut merupakan akses satu-satunya jalan untuk beraktivitas. Untuk itu warga berharap agar bantuan dari pemerintah kecamatan dan BPBD untuk segera membangun jembatan sementara," ujar Wardoyo saat dihubungi melalui telepon Minggu (26/3/2023).
Atas musibah tersebut warga langsung melaporkan ke pihak kecamatan dan instansi lainnya. Karena selain jembatan putus juga terjadi longsor di beberapa titik, sehingga aktivitas warga nyaris lumpuh. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut.
Manager Pusdalops BPBD Kabupaten Cianjur, Wendi Mulyadi menambahkan, terjadinya bencana alam itu setelah mendapat informasi dari pihak Kecamatan Sukanagara. Anggotanya langsung ke lokasi longsor dan jembatan terputus.
"Setelah mendapatkan informasi, kami langsung menerjunkan anggota ke lokasi kejadian. Kami juga melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait, assessment ke lokasi, imbauan kepada masyarakat terdampak agar meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan karena dikhawatirkan terjadi bencana alam susulan," ucap Wendi.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait