BANDUNG, iNews.id - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah Kota Bandung, berunjuk rasa di depan pintu masuk Balaikota Bandung, Selasa (24/8/2021). Mereka menuntut pemerintah setempat mengevaluasi penerapan PPKM serta mengkritisi kebijakan ganjil genap yang justru hanya memindahkan kerumunan.
Dengan membentangkan poster dan spanduk, puluhan mahasiswa berorasi di depan pintu masuk Balaikota, Jalan Wastukencana. Dalam orasinya mahasiswa menuntut Pemkot Bandung membuat road map yang jelas serta mengevaluasi penerapan PPKM.
Mereka menilai, Pemkot Bandung dan Satgas Covid-19 telah gagal karena tidak bisa menghadirkan data yang jelas terkait perpanjangan PPKM, baik dari sektor pendidikan maupun kesehatan.
"Tolong hadirkan data jelas, beri juga alasan yang jelas alasan perpanjangan PPKM. Karena melihat situasi yang ada, kebijakan saat PPKM malah memindahkan satu kerumunan ke krumunan yang lain," kata Muhammad Fauzan.
Tidak hanya itu, mahasiswa juga mengkritisi kebijakan ganjil genap yang dinilai bukan mengurangi mobilitas warga. Justru malah sebaliknya, telah memindahkan kerumunan ke tempat lain.
Sementara itu guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, puluhan aparat kepolisian dari Polrestabes Bandung disiagakan di lokasi.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait