BANDUNG, iNews.id - Memberi beasiswa untuk mahasiswa mungkin sudah biasa. Tapi bagaimana jika penggalangan dana untuk membantu mahasiswa membayar uang kuliah tahunan (UKT) dilakukan dengan cara berlari puluhan kilometer (km)?
Tentu cara ini tak biasa. Apalagi yang rela melakukan lari puluhan km untuk membantu mahasiswa itu adalah seorang profesor kesehatan gigi. Adalah Guru Besar Bidang Ilmu Kedokteran Gigi Anak Universitas Padjadjaran (Unpad) Prof Dr Arlette Setiawan.
Dia menggagas penggalangan dana untuk mahasiswa yang kesulitan bayar UKT. Penggalangan dana dilakukan melalui event Smart and Green Dentistry 2022. Program ini digelar karena pandemi Covid-19 membawa dampak signifikan bagi masyarakat, terutama perekonomian keluarga.
Hal ini berimbas pada beberapa mahasiswa yang mulai kesulitan memenuhi kewajiban UKT. Kondisi ini mendorong pengelola fakultas di Universitas Padjadjaran turut mencari solusi demi membantu kesulitan mahasiswa.
Berbagai program telah dilakukan. Salah satunya penggalangan dana untuk pendidikan dan non-pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi Unpad. Melalui rangkaian Smart and Green Dentistry 2022, FKG Unpad menggelar program penggalangan yang cukup unik, yaitu melakukan lari jarak ultra dengan tujuan untuk penggalangan dana.
Program ini digagas Guru Besar Bidang Ilmu Kedokteran Gigi Anak Prof Dr Arlette Setiawan yang juga seorang pelari. Dia mencoba melakukan lari ultra atau lari dengan jarak lebih dari 50 kilometer untuk mendapatkan donasi membantu UKT mahasiswa FKG Unpad.
Tidak tanggung-tanggung, Prof Arlette menempuh jarak sejauh 63 kilometer. Angka ini disesuaikan dengan usia FKG Unpad yang memasuki 63 tahun pada 2022 ini. Mengambil tajuk “63K untuk #tetapkuliah”, Prof Arlette menuntaskan lari maratonnya pada 25-26 Mei 2022 lalu.
“Tagar #tetapkuliah merupakan kata motivasi agar mahasiswa tetap berkuliah walaupun dalam kondisi sulit,” tulis Prof Arlette dalam rilis yang diterima Kanal Media Unpad.
Penggalangan dana telah dibuka melalui platform Kitabisa dimulai dari 20 Februari hingga 31 Mei 2022. Dengan mengusung tema “Bersama Kita Bangkit, FKG Unpad”, aksi penggalangan dana ini menargetkan para alumni FKG untuk bergabung sebagai donatur beasiswa.
Prof Arlette mengatakan, target dana yang terkumpul dari program ini adalah sebesar Rp. 50 juta. Target penerima bantuan difokuskan untuk mahasiswa FKG Unpad. Berjalan sekitar sebulan, terkumpul 152 donatur yang menyumbangkan hartanya melalui platform tersebut.
Satu di antara donatur merupakan sejawat yang berhasil menggalang 40 donasi dengan melakukan kegiatan bersepeda dari Bandung hingga Pangandaran. Total donasi yang terkumpul sebesar Rp41,5 juta.
Donasi tersebut seluruhnya disumbangkan untuk peningkatkan kapasitas pendidikan pada program “Smart and Green Dentistry 2” FKG Unpad.
“Angka ini tentu jauh bila dibandingkan dengan beberapa kegiatan sejenis yang pernah saya ikut berpartisipasi. Namun menjanjikan untuk ke depan jika pengelolaan dan perencanaan lebih baik, sehingga bisa menjadi ide kegiatan alumni dalam memperkuat endowment fund,” kata Prof Arlette.
Editor : Agus Warsudi
uang kuliah tunggal beasiswa kuliah biaya kuliah kuliah kuliah di Unpad mahasiswa kuliah Nunggak kuliah Guru Besar Unpad Fakultas Kedokteran Unpad Unpad Bandung
Artikel Terkait