SUMEDANG, iNews.id - Jumlah korban meninggal akibat bus Padma Kencana nopol T 7951 TB di Tanjangan Cae Kawung Luwuk, Dusun Cilangkap, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021) malam, bertambah. Polisi menyebutkan, korban tewas sebanyak 19 orang.
"(Korban kecelakaan bus masuk jurang di Wado, Sumedang) 19 meninggal dunia," kata Direktur Direktorat Lalu Lintas (Dirditlantas) Polda Jabar Kombes Pol Eddy Djunaedi melalui pesan singkat, Rabu (10/3/2021).
Namun, Kombes Pol Eddy yang saat ini sedang meluncur ke lokasi kejadian memimpin evakuasi dan penanganan kecelakaan, belum menjelaskan secara rinci soal kronologi kecelakaan maut itu.
Direktur Ditlantas Polda Jabar juga belum memberikan identitas dari para korban meninggal dunia. "Saya sedang ke TKP," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, dari foto di media sosial yang diunggah oleh akun Instagram @aslisumedang, terlihat bus itu terperosok ke jurang. Terlihat pula video ambulans melintas dengan kecepatan tinggi.
Informasi yang dihimpun, bus itu merupakan bus pariwisata bernama Pandam Kencana bernomor polisi T 7915 TB yang mengangkut puluhan peziarah dan tour SMP IT Al Mua'awanah, Cisalak, Subang.
Bus mengangkut rombongan setelah berziarah dari Pamijahan, Tasikmalaya. Hal itu diketahui dari name tag yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian.
Sebelum kejadian, bus melaju dari arah Malangbong, Kabupaten Garut menuju Sumedang, Rabu (10/3/2021) malam. Saat tiba di lokasi kejadian, bus oleng lalu masuk jurang sedalam 11 meter.
Editor : Agus Warsudi
bus masuk jurang kecelakaan bus kecelakaan maut fakta kecelakaan maut ditlantas polda jabar dirlantas polda jabar polda jabar Berita Sumedang Hari Ini Kabupaten Sumedang kecelakaan bus di sumedang
Artikel Terkait