Bupati Garut Rudy Gunawan mengimbau masyarakat tidak tergiur keuntungan besar investasi bodong. (FOTO: FANI FERDIANSYAH)

GARUT, iNews.id - Bupati Garut Rudy Gunawan mengimbau warga jangan tergiur keuntungan besar dengan berinvestasi di instrumen tidak jelas agar tak menjadi korban penipuan dan penggelapan. Imbauan ini disampaikan Rudy menyusul ratusan warga Garut tertipu investasi bodong.

"Sudahlah. Kalau usaha jangan tergiur keuntungan besar. Sebaiknya (jika ingin memiliki penghasilan lebih) lakukan langkah-langkah konservatif ya," kata Bupati Garut kepada wartawan di Pamengkang Pendopo Garut, Kamis (31/3/2022). 

Rudy Gunawan meminta aparat kepolisian untuk menyelidiki kasus dugaan penipuan investasi bodong di Garut. "Lakukan penyelidikan agar hal ini tidak terulang," ujar Rudy Gunawan. 

Sementara itu, Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, proses hukum kasus investasi bodong yang diduga membuat ratusan orang menjadi korban itu masih dalam tahap penyelidikan.

"Kami kumpulkan dulu keterangan dan alat bukti dari para korban, tentunya kami akan tindaklanjuti," kata Kapolres Garut di tempat sama. 

AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyatakan, jumlah korban yang melapor ke Polres Garut sembilan orang. "Sejauh ini baru sembilan orang yang melapor. Kita akan dalami, untuk informasi lebih lanjut akan kami informasikan," ujar AKBP Wirdhanto. 

Sebelumnya, pengacara para korban, Soni Sonjaya, menyebut jumlah anggota dalam grup perpesanan instan investasi bodong yang dibuat terlapor, mencapai 130 orang. Jumlah uang yang diinvestasikan beragam, mulai Rp5 juta hingga ratusan juta rupiah. 

Total dana korban yang diduga digelapkan oleh pengelola investasi bodong sekitar Rp3 miliar-Rp4 miliar. "Paling kecil ada yang investasi Rp5 juta hingga diatas Rp100 juta. Saya curiga, keuntungan yang para korban peroleh itu masih dari uang milik mereka sendiri, istilahnya diputar," kata Soni.


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network