Kakak adik terbujur kaku setelah tenggelam di saluran irigasi. (Foto: Istimewa)

CIANJUR, iNews.id - Dua bocah perempuan tewas tenggelam di saluran Curug Irigasi, Desa Jati, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Selasa (14/11/2023). Peristiwa itu pun membuat geger warga sekitar.

Kedua korban merupakan kaka adik, yakni Sulis Nuralifa (11) dan Muji Nuraeni (8) putri dari pasangan suami istri Arip dan Akikah, warga Kampung Kaum RT 03/08 Desa Jati, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur.

Informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi saat kedua bocah bermain dan berenang dengan temannya Farhan (7) dan Fasha (6) di saluran irigasi yang hanya berjarak 100 meter dari rumah korban.

Bocah tersebut sudah sering kali bermain dan berenang di saluran sungai irigasi tersebut. Namun saat kejadian, arus di saluran sungai irigasi sedang deras karena semalam diguyur hujan. 

Seperti biasa, mereka berenang dengan meloncat ke dalam sungai irigasi. Namun, setelah beberapa loncatan Muji, tidak kembali muncul. Melihat adiknya tidak muncul ke permukaan, Sulis atau kakaknya berusaha menolong dengan meloncat ke dalam irigasi.

Namun Sulis juga tidak muncul, membuat Farhan dan Fasha khawatir dan bergegas pulang untuk melaporkan ke ibu korban. Mendapat laporan tersebut Atikah ibu korban lansung berlari ke lokasi tempat kedua putrinya berenang.

Saat tiba di lokasi kejadian anaknya Sulis sudah mengambang di permukaan. Sedangkan Muji adiknya tidak terlihat. Atikah langsung meloncat mencari Muji dan ditemukan tenggelam di dasar sungai. Mendengar ada yang tengelam wargapun berdatangan ke lokasi kejadian dan berusaha menolong kedua korban. Namun sayang kedua bocah sudah tewas.

Kapolsek Bojongpicung, AKP Erianto membenarkan ada dua bocah yang tewas tenggelam. Pihaknya menerima laporan dari warga ada dua bocah tenggelam. Namun saat tiba di TKP kedua bocah tersebut sudah berada di darat dan tim medis puskesmas yang datang langsung memeriksa korban. Keduanya dinyatakan sudah meninggal dunia.

"Iya kejadiannya Senin sore, ketika kami datang ke TKP, kedua bocah tersebut sudah diangkat dari dalam sungai  ke darat. Saat diperiksa tim medis ternyata sudah meninggal," ujar Erianto, Selasa (14/11/2023).

Menurut Eri, kedua korban langsung dibawa ke rumahnya oleh orang tua korban. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan menerima kenyataan tersebut sebagai musibah. Kedua korban hari itu juga langsung dimakamkan di tempat permakaman umum. 


Editor : Asep Supiandi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network