CIANJUR, iNews.id - Banjir merendam ratusan rumah warga dan puluhan hektare sawah di delapan desa Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Selasa (6/9/2022). Akibatnya sebanyak 50 warga harus berobat ke puskesmas karena menderita gatal-gatal.
Berdasarkan pantauan, di Kampung Sukahati RT 01/01 Desa Cihaur, Kecamatan Cibeber, ada 43 rumah yang terendam dan semua warganya langsung mendapat pengobatan karena menderita gatal-gatal.
"Ada 43 rumah yang terendam air dengan ketinggian sekitar 1 meter lebih, kalau hujan besar pasti rumah warga di sini terendam," ujar ketua RT Cahya Rubhan ditemui di lokasi banjir.
Sekretaris Camat Cibeber, M Dadan Asikin mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih melakukan pendataan mengenai berapa jumlah rumah dan sawah yang sempat terendam banjir.
Di Desa Cisalak, sawah seluas 10 hektare di Kampung Babakan Gempol, Desa Cisalak, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur rusak setelah terendam banjir.
Sawah yang baru ditanam tersebut rusak, setelah aliran Sungai Cikondang meluap usai hujan deras dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah itu pada Selasa (6/9/2022) dini hari.
Selain itu, sejumlah rumah warga yang berada disekitar aliran Sungai Cikondang pun sempat terendam banjir.
Kepala Desa Cisalak, Iwan Holiluruhman mengatakan, saat ini banjir yang menggenangi sawah sudah mulai surut. Namun sawah yang baru ditanam tersebut rusak seusai terendam banjir.
"Ketinggian air hampir mencapai setinggi betis orang dewasa, akibat banjir tersebut sekitar 10 hektar sawah yang baru taman rusak," katanya.
Selain merusak sawah, kata dia, banjir yang berasal dari luapan air Sungai Cikondang juga merendam sejumlah rumah warga.
"Saat ini air sudah mulai surut, namun sejumlah warga yang rumahnya terendam saat ini tengah melalukan pembersihan lumpur yang masuk ke dalam rumah," katanya.
Dia mengatakan, telah melaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur untuk segera dilakukan penanganan.
"Sejumlah petugas BPBD, anggota dari TNI/Polri hingga saat ini masih melakukan penanganan dan memantu warga dalam pembersihkan lumpur yang masuk kedalam rumah," ujarnya.
Sementara itu, Sekertaris BPBD Kabupaten Cianjur Rubi Wibowo mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih melakukan asesment terkait banjir yang terjadi di Cibeber.
"Petugas dibantu anggota TNI/Polri serta sejumlah relawan masih melakukan penanganan akibat dampak banjir setelah hujan deras selama dini hari tadi," katanya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait