Cawagub Jabar Ahmad Syaikhu saat menggelar rakor bersama 27 perwakilan Relawan Asyik Preneur, Selasa (24/4/2018). (Foto: IST)

BEKASI, iNews.id – Seluruh koordinator Asyik Preneur dari 27 kota dan kabupaten se-Jawa Barat (Jabar) melaksanakan rapat koordinasi (rakor) bersama Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jabar Nomor Urut 3, Ahmad Syaikhu di Kota Bekasi, Senin (23/4/2018). Rakor tersebut merupakan bagian dari peneguhan komitmen terhadap program ekonomi pasangan Sudrajat-Syaikhu (Asyik).

“Melalui rapat koordinasi ini, kami konkretkan program Asyik Preneur dengan mempersiapkan 30.000 relawan dari 27 kota dan kabupaten se-Jawa Barat,” ungkap Syaikhu.

Syaikhu memaparkan, para relawan tersebut akan mempersiapkan target pencapaian sebanyak 300.000 entrepreneur baru atau pengusaha muda baru dan mempersiapkan penyerapan 2 juta lapangan kerja baru di Jabar. Program ini bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat Jabar. “Program ini sesuai visi pasangan Asyik yaitu mewujudkan Jawa Barat sebagai provinsi termaju, bertakwa, aman dan sejahtera untuk semua,” katanya.

Syaikhu juga menegaskan Asyik Preneur tidak tergantung pada hasil Pilkada Jabar. Program ini akan terus berjalan. Sejauh ini, Syaikhu melihat geliatnya sudah sangat bagus dan menarik banyak pihak.

Dalam kesempatan terpisah, Ahmad Syaikhu juga bersilaturahmi dan berdialog dengan masyarakat Desa Cilandak Kidul, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Selasa (24/4/2018). Dialog tersebut membahas soal pertanian di Indramayu yang merupakan lumbung padi di Jabar. Syaikhu berharap anak-anak muda di Indramayu bisa lebih kreatif untuk mendukung pertanian. “Biarkan petani fokus dengan taninya, nah anak muda inilah yang harus ikut mem-branding hasil taninya,” ujarnya.

Selain berdialog, Syaiku mengunjungi workshop Hanoman Putih, yakni pembuatan mesin perontok padi. Dia menyampaikan apresiasinya kepada pemiik dan pembuat mesin perontok padi yang dinilai sangat kreatif. "Pak Taksim selalu pemilik dan pembuat mesin perontok padi ini sangat kreatif. Dia bisa memanfaatkan barang-barang yang tidak terpakai,” tutur Syaikhu.


Editor : Maria Christina

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network