BANDUNG, iNews.id - Untuk mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) jelas Hari Raya Idul Adha, Polda Jabar mengerahkan personel ke peternakan dan sentra penjualan hewan kurban. Para petugas melakukan pemantauan guna menemukan hewan ternak bergejala PMK.
"Jika petugas menemukan hewan ternak bergejala PMK, mereka melapor ke instansi terkait agar segera dilakukan penanganan agar tidak menyebar semakin luas," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, Senin (4/7/2022).
Kombes Pol Ibrahim Tompo menyatakan, pengecekan ini sebagai langkah awal untuk meminimalisasi penyebaran PMK yang saat ini tengah mewabah di beberapa daerah. "Sesuai rapat Forkompinda, Pollda Jabar dan jajaran dilibatkan untuk mengantisipasi penyebaran PMK tersebut," ujar Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Selain pengecekan dan sosialisasi terkait wabah PMK, tutur Kabid Humas Polda Jabar, petugas juga lakukan pemetaan daerah-daerah yang hewan ternaknya terjangkit. Polda Jabar juga melarang pedagang mendatangkan hewan ternak kurban dari daerah yang telah banyak terpapar PMK. "Hewan ternak dari luar daerah harus dilengkapi surat kesehatan dari instansi terkait," tutur Kabid Humas Polda Jabar.
Para peternak sapi dan kambing, kata Kombes Pol Ibrahim Tompo, diimbau selalu menjaga kebersihan kandang, melakukan penyemprotan cairan Inapektan, berkoordinasi dengan dinas pertanian setempat guna mencegah PMK.
“Selain itu hewan ternak juga harus rutin dicek kesehatan secara berkala. Selanjutnya rutin membersihkan kandang dan tidak lupa memberikan vitamin kepada hewan ternak,” ucap kombes Pol Ibrahim Tompo.
Editor : Agus Warsudi
hewan ternak hewan ternak sapi hewan kurban hewan kurban kambing hewan kurban sapi kesehatan hewan kurban wabah pmk antisipasi wabah pmk penyakit mulut dan kuku polda jabar
Artikel Terkait