BANDUNG, iNews.id - Gelombang aksi unjuk rasa menolak Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq terus bergulir di Provinsi Jawa Barat. Kali ini penolakan disampaikan warga Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Cinta NKRI.
Massa Aliansi Masyarakat Cinta NKRI menggelar unjuk rasa di depan Kantor Pemerintah Kabupaten Purwakarta di Jalan Gandanegara, Kabupaten Purwakarta, Senin (7/13/2020). Mereka mengecam ulama provokatif karena berpotensi memecah belah bangsa.
Koordinator Aliansi Masyarakat Cinta NKRI Asep Yadi Rudiana mengatakan, mendukung para ulama dan habaib yang menyuarakan persatuan dan kesatuan bangsa dan menolak ulama dan habaib yang selalu menebar kebencian atau fitnah dalam setiap ceramahnya.
"Kami menolak ulama ataupun habaib yang selalu menebar provokasi dan tidak melihat situasi pandemi Covid-19 dengan membuat kerumunan," kata Asep Yadi dalam keterangan resmi, Senin (7/12/2020).
Dia mengemukakan, penolakan terhadap kehadiran Habib Rizieq di Purwakarta didasari alasan munculnya potensi kerumunan massa. Selain itu, orasi Habib Rizieq yang menurutnya kerap provokatif berpotensi memecah belah bangsa. "Kami menolak kehadiran Rizieq Shihab di Purwakarta karena orasinya bersifat memecah belah bangsa," ujarnya.
Asep Yadi menuturkan, Aliansi Masyarakat Cinta NKRI menyampaikan tiga pernyataan sikap terkait penolakan Habib Rizieq di Kabupaten Purwakarta.
Pertama, menolak keras ulama ataupun ormas yang selalu memecah belah bangsa untuk datang ke Purwakarta. Kedua, menolak segala bentuk kegiatan yang menyebabkan kerumunan di tengah pandemi Covid-19.
"Ketiga, mendukung penuh pemerintah, aparat TNI, dan Polri yang tergabung dalam Satgas Covid-19 untuk terus menegakkan hukum guna menghentikan penyebaran Covid-19," tutur Asep.
Editor : Agus Warsudi
habib rizieq Demo Tolak Habib Rizieq habib rizieq shibab habib rizieq shihab tolak habib rizieq purwakarta Kabupaten Purwakarta Cinta NKRI jaga nkri keutuhan nkri
Artikel Terkait