CIANJUR, iNews.id - Puluhan rumah di Kecamatan Agrabinta dan Leles, Kabupaten Cianjur, terendam banjir akibat hujan deras yang terus mengguyur sejak Selasa sore hingga Rabu (4/12/2024).
Sedikitnya ada 80 rumah warga yang teredam banjir. Lokasinya tersebar di empat desa, yaitu Bojongkaso, Karangsari, Mekarsari dan Sukamanah. Banjir tersebut menyebabkan puluhan rumah rusak.
Kapolsek Agrabinta, Iptu Nanda Riharja menyampaikan, saat ini masih mendata rumah yang terdampak banjir. "Jumlah pasti dampak banjir belum dapat dipastikan karena kami masih sedang menuju lokasi banjir, tetapi akses jalan terputus,” ujar Iptu Nanda, Rabu (4/12/2024).
Selain bencana banjir, Kecamatan Agrabinta dan Leles juga dilanda bencana seperti pergerakan tanah serta tanah longsor. Ada tiga rumah rusak akibat tanah longsor di Desa Sinarlaut, Kecamatan Agrabinta.
“Data sementara ada tiga rumah rusak akibat pergerakan tanah di Agrabinta. Tidak ada korban luka maupun jiwa,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Asep Sukmana Wijaya menjelaskan,proses pendataan korban terdampak masih terkendala jaringan komunikasi yang terputus di beberapa wilayah.
“Di berbagai lokasi terdampak, banyak terjadi putus listrik dan hilang jaringan sehingga sulit untuk komunikasi. Kami pun kesulitan untuk mendata jumlah korban terdampak,” ucapnya.
Saat ini, kata dia BPBD bersama aparat setempat terus berupaya menembus lokasi terdampak untuk memastikan jumlah korban dan kondisi di lapangan.
"Hingga saat ini, tidak ada laporan korban jiwa maupun luka akibat bencana ini. Warga diminta tetap waspada dan mengikuti arahan pihak berwenang," katanya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait