PURWAKARTA, iNews.id - Kecelakaan lalu lintas yang sering terjadi di ruas Tol Cipularang selalu memakan korban. Dari beberapa insiden kecelakaan, tidak hanya menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban tapi juga kejutan-kejutan hingga membuat publik tersentak.
Begitu pula dalam peristiwa tragis truk kontainer B 9318 JIY yang terguling dan menimpa mobil jenis SUV Hyundai B 1152 SSV di Km 91.600 B (dari Bandung arah Jakarta), Sabtu (16/10/2021). Selain menimbulkan korban jiwa, luka-luka, macet parah juga menewakan bos Indomaret.
Berikut fakta-fakta insiden truk terbalikdan menimpa mobil SUV Hyundai di Km 91.600 B:
1. Insiden terjadi di lokasi rawan kecelakaan
Terdapat beberapa spot rawan kecelakaan di ruas Tol Cipularang, baik jalur A maupun B, terutama di jalur B antara Km 97 hingga Km 88. Sudah banyak kecelakaan yang terjadi di lokasi tersebut, dari mulai tabrakan beruntun, kecelakaan tunggal, mobil terbakar atau tabrak belakang. Tidak sedikit pula dari setiap kecelakaan yang terjadi menimbulkan korban jiwa, luka-luka maupun materi.
Berdasarkan pantauan, antara Km 97 hingga Km 88 jalur B, kondisi jalan menurun dan terdapat beberapa tikungan cukup tajam. Perlu kehati-hatian ekstra dari setiap pengemudi yang biasanya terpancing untuk menginjak gas di saat jalan lurus dan menurun.
Begitu pula di lokasi ternjadinya insiden truk kontainer terbalik dan menimpa SUV Hyundai, berada di spot rawan kecelakaan.
2. Evakuasi korban berlangsung lama
Sesaat setelah truk kontainer terbalik dan menimpa SUV Hyundai, petugas kepolisian dan Jasa Marga kesulitan mengevakuasi korban yang tergencet bodi kendaraan yang ringsek. Korban dinyatakan tewas dengan kondisi mengenaskan. Sementara tujuh penumpang lainnya berhasil selamat dan dievakuasi ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta.
"Kami masih terus melakukan evakuasi korban," kata Kanit Lakalantas Satlantas Polres Purwakarta Ipda Jamal Nasir sesaat setelah kejadian.
3. Macet parah
Lamanya proses evakuasi terhadap korban tewas mengakibatkan arus lalu lintas di Tol Cipularang arah Jakarta, macet total. Pasalnya, truk kontainer terbalik dengan roda kanan di atas serta posisi melintang menutup lajur 1 dan lajur 2. Polisi pun akhirnya memberlakukan sistem buka tutup untuk mengurai kemacetan yang semakin parah.
4. Sopir truk melarikan diri
Sesaat setelah kejadian, sopir truk tidak diketahui keberadaaannya sehingga polisi menduga yang bersangkutan melarikan diri. Sampai saat ini sopir tersebut masih dalam pengejaran polisi.
"Pengemudi kendaraan kontainer dalam penyelidikan, meninggalkan kendaraanya," ujar Kanit.
5. Korban tewas ternyata bos Indomaret
Korban tewas dalam kecelakaan tersebut ternyata Merchandising Director, PT Indomarco Prismatama (Indomaret). Korban bernama Yan Bastian (64) meninggal secara mengenaskan dan cukup lama dievakuasi dari dalam mobilnya yang ringsek tertimpa peti kemas.
Korban juga tercatat sebagai warga Puspita loka Blok H3/20 sekt-III BSD RT 03/05 Kelurahan Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong Kabupaten Tanggerang Selatan.
"Indomaret kehilangan salah satu putra terbaik dengan berpulangnya Yan Bastian Merchandising Director PT Indomarco Prismatama," kata Marketing Director Indomarco, Wiwiek Yusuf, kepada awak media, Minggu (17/10/2021).
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait