Kapolsek Bandung Wetan Kompol Asep Saepudin menunjukkan dua motor yang digunakan empat remaja yang diduga terlibat penyerangan mahasiswa Unisba. (FOTO: Humas Polsek Bandung Wetan)

BANDUNG, iNews.id - Empat remaja ditangkap petugas Polsek Bandung Wetan karena diduga terlibat penyerangan mahasiswa Unisba, di Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jumat (6/1/2022) dini hari. Polisi juga mengamankan dua motor yang digunakan empat remaja tersebut.

Kapolsek Bandung Wetan Kompol Asep Saepudin mengatakan, keempat remaja yang diduga terlibat aksi penyerangan tersebut berstatus pelajar di salah satu SMA di Bandung. 

Hasil pemeriksaan, kata Kapolsek Bandung Wetan, mereka hanya ikut-ikutan. Selain itu, keempat remaja tidak membawa senjata tajam. Setelah ditahan 1X24 jam dan diperiksa, keempat remaja tersebut dipulangkan ke orang tua masing-masing. 

"(empat remaja) sudah dipulangkan. Karena tidak ada unsur pidana dan lainnya, ya kami lepas dulu. Namun motor yang mereka gunakan, kami tahan untuk diperiksa lebih lanjut," kata Kapolsek Bandung Wetan, Senin (9/1/2023). 

Kompol Asep Saepudin menyatakan, kronologi kasus yang viral setelah video rekaman CCTV aksi brutal gerombolan bermotor beredar di media sosial (medsos) itu, berawal dari aksi konvoi keliling Kota Bandung seusai menggelar satu kegiatan. 

Setibanya di Kampus Unisba, mereka melakukan aksi penyerangan kepada mahasiswa yang sedang nongkrong di Taman Toga, Kampus Unisba, Jalan Tamansari, Kota Bandung.

Kelompok bermotor tersebut menyerang mahasiswa Unisba yang nongkrong di Taman Toga. Setelah itu para pelaku lari ke arah flyover. 

"Kami kejar karena patroli juga ada di Baltos. Dari Baltos, para penyerang kabur di Cihampelas. Terakhir empat remaja itu kami tangkap di Wastukancana," ujar Kompol asep Saepudin.

Kapolsek Bandung Wetan menuturkan, tidak ada laporan dari korban terkait aksi penyerangan itu. "Terkait korban, sampai saat ini belum ada laporan ke kami. Diharapkan kalau memang ada korban segera laporkan ke kami supaya kami cepat melakukan lidik dan sidik (penyelidikan dan penyidikan)," tutur dia.

Sementara itu, Kepala Bagian Komunikasi Unisba Firmansyah mengatakan, ada dua mahasiswa yang menjadi korban luka akibat serangan gerombolan bermotor itu. 

Mereka mengalami luka di bagian tangan dan di bagian punggung ketika berupaya untuk menghindari hantaman senjata tajam pelaku. Tak disebut identitas dari para korban.

Gerombolan bermotor menyerang beberapa mahasiswa Universitas Islam Bandung (Unisba) di Jalan Tamansari, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung. Video aksi penyerangan itu viral setelah beredar di media sosial.

Peristiwa penyerangan tersebut terjadi pada Jumat (6/1/2023) malam. Rekaman video CCTV diunggah ke media sosial Instagram oleh akun @suaramahasiswadotinfo pada Minggu (8/1/2023).

Terdapat dua video yang beredar. Video pertama saat para pelaku datang dan menyerang. Sedangkan video kedua menyebut dua mahasiswa menjadi korban pembacokan. Satu korban mendapatkan jahitan dan satu orang mengalami luka ringan di kepala.

Selain video, admin Instagram juga memberikan keterangannya tertulis: "Terlihat segerombolan pengendara motor yang melakukan penyerangan, datang dari arah bawah Jalan Tamansari menuju utara. Kemudian mereka turun berhamburan menyerang beberapa mahasiswa yang sedang berada di tangga baru Gedung Dekanat Unisba pada Jumat (6/1/2023) pukul 22.16." 


Editor : Agus Warsudi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network