JAKARTA, iNews.id - Tiga jalur alternatif ke Lembang penting diketahui saat perjalanan menuju kawasan wisata yang berada di Bandung, Jawa Barat tersebut. Dikutip dari laman resmi Kabupaten Bandung dan beberapa sumber lainnya menyebutkan, Lembang merupakan kawasan yang terkenal dengan udara sejuk dan pemandangan alam memukau.
Berada di dataran tinggi, Lembang menjadi destinasi favorit bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam serta berbagai atraksi wisata.
Sayangnya, pesona Lembang kini menghadapi tantangan besar akibat alih fungsi lahan yang masif. Banyak kawasan hijau berubah menjadi permukiman dan bangunan komersial, yang menyebabkan berkurangnya daerah resapan air dan meningkatkan risiko bencana seperti banjir dan longsor.
Pemerintah daerah dan berbagai organisasi lingkungan terus berupaya mengatasi masalah ini dengan regulasi tata ruang dan pengawasan lebih ketat.
Selain wisata alam, Lembang juga terkenal dengan kuliner khasnya, seperti susu murni, tahu susu, dan jagung bakar yang sering dijumpai di sepanjang jalan menuju kawasan wisata. Budaya Sunda yang kental juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin menikmati seni dan tradisi lokal.
Lembang tetap menjadi destinasi yang menarik untuk dikunjungi, baik untuk menikmati keindahan alam maupun merasakan suasana pedesaan yang asri. Namun, kesadaran akan pelestarian lingkungan menjadi hal yang penting agar keindahan Lembang tetap terjaga untuk generasi mendatang.
3 Jalur Alternatif ke Lembang
1. Jalan Kolonel Masturi
Jalur ini sering digunakan wisatawan untuk menghindari kemacetan di Jalan Setiabudi dan Jalan Raya Lembang. Namun, perlu berhati-hati karena jalan ini memiliki tebing tinggi dan jurang yang cukup dalam, sehingga rawan longsor.
2. Jalan Ciumbuleuit via Punclut
Alternatif lain, melalui Jalan Ciumbuleuit menuju Punclut, yang nantinya keluar di Jalan Pagerwangi, Lembang. Jalur ini cocok untuk sepeda motor dan mobil kecil, tetapi tidak disarankan untuk bus atau truk karena jalannya sempit dan menanjak.
3. Jalan Cisarua dekat Curug Pelangi
Jika Anda datang dari arah Padalarang atau Cimahi, jalur ini bisa menjadi pilihan. Selain menawarkan pemandangan alam yang indah, jalur ini juga relatif lebih sepi dibandingkan jalur utama.
Pastikan untuk selalu memeriksa kondisi jalan sebelum berangkat, terutama saat musim hujan, karena beberapa jalur alternatif ini rawan longsor. Semoga perjalanan Anda lancar!
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait