LUMAJANG, iNews.id - Batalyon Pertahanan Udara (Yonhanud) 3/Yudha Bhuana Yakca (YBY) dan Yonarhanud 14/Pratiti Wira Yudha (PWY) yang merupakan satuan bantuan tempur organik di bawah garis komando Kodam III/Siliwangi, giat melaksanakan latihan menembak senjata berat meriam terintergrasi di Pandan Wangi, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kepala Staf Kodam (Kasdam) III/Siliwangi Brijen TNI Kunto Arief Wibowo mengatakan, latihan senjata berat tersebut dilaksanakan selama lima hari, sejak 1 Juni hingga berakhir 4 Juni 2021.
Sejak latihan menembak digelar, kata Kasdam III/Siliwangi, kedua para prajurit kedua batalyon pertahanan udara itu memiliki kemahiran. Saat melakukan penembakan, selalu tepat target dan sasaran yang telah ditentukan.
“Kalian hebat. Kemahiran kalian harus dipertahankan lebih dari itu. Tingkatkan kembali. Namun, jangan berpuas diri. Terus lakukan latihan. Jangan abaikan faktor keamanan,” kata Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, Kamis (3/6/2021).
Selain faktor keamanan, ujar Brigjen TNI Kunto, prajurit harus menjaga kesehatan, berangkat dan kembali dalam keadaan sehat. "Jangan lupa hingga saat ini pandemi Covid- 19 belum berakhir, untuk itu lakukan anjuran protokol kesehatan," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, dilakukan penembakan bagi warga kehormatan Arhanud yang langsung dipimpin oleh Dankodiklatad Letjen TNI AM Putranto.
Seusai melakukan penembakan kehormatan Arhanud, Dankodiklatad Letjen TNI AM Putranto menyematkan Brivet Master Gunner sebagai tanda kehormatan yang sah digunakan oleh Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait